MBORONG, KOMPAS.com – Kecamatan Lamba Leda di Kabupaten Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), memiliki banyak tempat wisata hidden gem. Salah satu yang bisa dituju adalah Danau 19 di Desa Goreng Meni Utara.
Salah seorang warga Kampung Wodong di Desa Goreng Meni Utara, Upenk Keor mengatakan, Danau 19 memiliki banyak ikan yang dilepaskan warga sekitar agar siapa saja yang berwisata di danau ini bisa sambil memancing.
Baca juga:
"Orang datang mancing ikan kalau musim hujan dari pagi hingga larut malam, dari jam 06.00 (Wita) sampai pukul 22.00 wita. Yang datang mancing ikan ada yang dari Kota Ruteng, Kabupaten Manggarai; bahkan dari Kota Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat; serta dari Kota Borong, Ibu Kota Kabupaten Manggarai Timur," terang Keor kepada Kompas.com, Jumat (2/6/2023).
Namun siapa sangka, keberadaan danau sepanjang 300 meter ini bermula dari bencana alam.
"Awal mulanya dari bencana alam yang terjadi pada 3 Maret 2007. Dulu danau ini terletak sebuah kampung bernama Kampung Golo Gega dan sekarang penduduk sudah mengungsi ke Kampung Wodong, Desa goreng Meni Utara," katanya.
Lantas, kenapa danau ini bernama Danau 19?
Keor menyampaikan, hal tersebut karena korban bencana waktu itu sebanyak 19 orang.
Baca juga: Indahnya Sunset dan Sawah Jaring Laba-laba dari Puncak Empo Sanga, NTT
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.