Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Danau 19, Tempat Wisata Mancing di NTT yang Punya Kisah Pilu

Kompas.com - 03/06/2023, 08:10 WIB
Markus Makur,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

MBORONG, KOMPAS.com – Kecamatan Lamba Leda di Kabupaten Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), memiliki banyak tempat wisata hidden gem. Salah satu yang bisa dituju adalah Danau 19 di Desa Goreng Meni Utara.

Salah seorang warga Kampung Wodong di Desa Goreng Meni Utara, Upenk Keor mengatakan,  Danau 19 memiliki banyak ikan yang dilepaskan warga sekitar agar siapa saja yang berwisata di danau ini bisa sambil memancing. 

Baca juga:

"Orang datang mancing ikan kalau musim hujan dari pagi hingga larut malam, dari jam 06.00 (Wita) sampai pukul 22.00 wita. Yang datang mancing ikan ada yang dari Kota Ruteng, Kabupaten Manggarai; bahkan dari Kota Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat; serta dari Kota Borong, Ibu Kota Kabupaten Manggarai Timur," terang Keor kepada Kompas.com, Jumat (2/6/2023).

Danau 19, Desa Goreng Meni Utara, Kecamatan Lambaleda, Kabupaten Manggarai Timur, NTT menjadi salah satu destinasi wisata danau sambil memancing ikan oleh pengunjung, Jumat, (2/6/2023). Dok. Upenk Keor Danau 19, Desa Goreng Meni Utara, Kecamatan Lambaleda, Kabupaten Manggarai Timur, NTT menjadi salah satu destinasi wisata danau sambil memancing ikan oleh pengunjung, Jumat, (2/6/2023).

Namun siapa sangka, keberadaan danau sepanjang 300 meter ini bermula dari bencana alam.

"Awal mulanya dari bencana alam yang terjadi pada 3 Maret 2007. Dulu danau ini terletak sebuah kampung bernama Kampung Golo Gega dan sekarang penduduk sudah mengungsi ke Kampung Wodong, Desa goreng Meni Utara," katanya.

Lantas, kenapa danau ini bernama Danau 19?

Keor menyampaikan, hal tersebut karena korban bencana waktu itu sebanyak 19 orang.

Baca juga: Indahnya Sunset dan Sawah Jaring Laba-laba dari Puncak Empo Sanga, NTT

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com