Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 15/06/2023, 14:44 WIB
Faqihah Muharroroh Itsnaini,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Setelah tiga tahun vakum menerima kunjungan akibat pandemi Covid-19, pada Juni 2023, masyarakat akan bisa kembali datang ke Observatorium Bosscha di Lembang, Jawa Barat, melalui program kunjungan siang berpemandu.

"Masyarakat diajak untuk menjelajahi pekarangan dan gedung di Observatorium Bosscha untuk menemukan kekayaan sejarah observatorium sebagai tempat penting pusat kegiatan ilmiah astronomi modern di Indonesia," demikian bunyi pernyataan dari situs resminya, Kamis (15/6/2023).

Baca juga: 100 Tahun Observatorium Bosscha, Berikut 6 Faktanya  

Program kunjungan publik tahap awal ini dibuka pada hari Sabtu dengan tanggal yang telah ditentukan. Setiap hari kunjungan tersedia dua sesi, dengan jumlah pengunjung setiap sesi maksimal 50 orang.

"Bagi yang berminat untuk berkunjung bisa melakukan pemesanan di awal secara daring melalui sistem yang telah kami siapkan dan melakukan pembayaran melalui cara transfer," bunyi tulisan tersebut. 

Setiap sesi kunjungan akan berlangsung selama 1-1,5 jam, yang akan dipandu oleh astronom dan edukator Observatorium Bosscha.

Aktivitas dan jadwal kunjungan Observatorium Bosscha

Selama kunjungan, ada beberapa ruangan dan aktivitas yang bisa dilakukan oleh pengunjung.

Gedung Teleskop Refraktor Ganda ZeissDok. Observatorium Bosscha Gedung Teleskop Refraktor Ganda Zeiss

Pertama, ada Gedung Teleskop Refraktor Ganda Zeiss. Pengunjung bisa mempelajari sejarah bangunan ikonis astronomi indonesia yang merupakan warisan budaya nasional ini, serta melihat astronom mengamati obyek langit menggunakan teleskop Zeiss. 

Lalu, aktivitas Pengamatan Matahari. Aktivitas luar ruangan ini mencakup melihat matahari menggunakan teleskop (bila cuaca memungkinkan). Aktivitas pengamatan juga ditambah dengan diskusi tentang matahari sebagai bintang terbesar di tata surya, fitur, aktivitas yang terlihat, dan gambaran masa depan matahari. 

Baca juga:

Kemudian, ada Ruang Pameran Astronomi yang dibagi menjadi dua tema. 

Tema pertama adalah Pameran Sejarah Observatorium Bosscha. Pengunjung bisa mengetahui obyek-obyek dari koleksi Observatorium Bosscha dan mempelajari peran situs observatorium serta objek tersebut dalam studi penentuan waktu, survei, dan astronomi yang telah dijalankan observatorium selama 100 tahun berdiri. 

Tema kedua, Pameran Astrofotografi. Pengunjung dapat memperoleh wawasan tentang bagaimana astronomi memanfaatkan fotografi dalam menangkap gambaran semesta, serta metode astrofotografi yang digunakan.

Ruang pameran hanya akan dibuka satu saja pada hari kunjungan. Ruangan pameran yang dibuka terjadwal sebagai berikut:

  • Sabtu, 17 Juni 2023: Pameran Sejarah Observatorium Bosscha
  • Sabtu, 24 Juni 2023: Pameran Astrofotografi
  • Sabtu, 1 Juli 2023: Pameran Sejarah Observatorium Bosscha

Halaman:


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Umbul Sigedang-Kapilaler, Satu Lagi Pemandian dengan Air Sebening Kaca di Klaten

Umbul Sigedang-Kapilaler, Satu Lagi Pemandian dengan Air Sebening Kaca di Klaten

Jalan Jalan
Taman Nasional Terindah Ketiga di Dunia, Ternyata dari Indonesia

Taman Nasional Terindah Ketiga di Dunia, Ternyata dari Indonesia

Travel Update
Tiket Kereta Diskon 25 Persen di #DiIndonesiaAja Travel Fair, Yogyakarta Jadi Favorit

Tiket Kereta Diskon 25 Persen di #DiIndonesiaAja Travel Fair, Yogyakarta Jadi Favorit

Travel Update
6 Tips Berkunjung ke Pantai Klotok Wonogiri, Datang Pagi

6 Tips Berkunjung ke Pantai Klotok Wonogiri, Datang Pagi

Travel Tips
Liburan Sekeluarga Keliling Singapura, Kini Bisa Naik Transportasi Privat

Liburan Sekeluarga Keliling Singapura, Kini Bisa Naik Transportasi Privat

Travel Update
9 Tempat Wisata di PIK 2 buat Liburan Akhir Tahun 

9 Tempat Wisata di PIK 2 buat Liburan Akhir Tahun 

Jalan Jalan
4 Tips Berburu Promo di #DiIndonesia Aja Travel Fair 2023, Jangan Buru-buru

4 Tips Berburu Promo di #DiIndonesia Aja Travel Fair 2023, Jangan Buru-buru

Travel Tips
AirAsia Tunda Pindah Penerbangan Domestik ke Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta

AirAsia Tunda Pindah Penerbangan Domestik ke Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta

Travel Update
Promo Tiket Pesawat #DiIndonesiaAja Travel Fair 2023, ke Bali Rp 700.000an

Promo Tiket Pesawat #DiIndonesiaAja Travel Fair 2023, ke Bali Rp 700.000an

Travel Update
Harga Glamping Merbabu Park Semarang dan Fasilitasnya

Harga Glamping Merbabu Park Semarang dan Fasilitasnya

Jalan Jalan
Mulai 1 Desember, Masuk Malaysia Wajib Isi Digital Arrival Card

Mulai 1 Desember, Masuk Malaysia Wajib Isi Digital Arrival Card

Travel Update
Aneka Paket Wisata #DiIndonesiaAja Travel Fair 2023, Banda Neira Rp 2,4 Jutaan

Aneka Paket Wisata #DiIndonesiaAja Travel Fair 2023, Banda Neira Rp 2,4 Jutaan

Travel Update
Turis Malaysia Paling Banyak ke Sulawesi Selatan pada Oktober 2023

Turis Malaysia Paling Banyak ke Sulawesi Selatan pada Oktober 2023

Travel Update
6 Aktivitas Wisata di Merbabu Park Semarang, Bisa Glamping

6 Aktivitas Wisata di Merbabu Park Semarang, Bisa Glamping

Hotel Story
Batik Air Terbang Lagi dari Jakarta ke Banyuwangi, Tarif Rp 1,2 Jutaan

Batik Air Terbang Lagi dari Jakarta ke Banyuwangi, Tarif Rp 1,2 Jutaan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com