KOMPAS.com - Jelang ajang MotoGP Mandalika 2023 pada Oktober mendatang, tingkat okupansi hotel di Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), telah mencapai 95 persen.
“Okupansi hotel sudah 95 persen, di beberapa daerah di Lombok, termasuk Mandalika,” kata Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) NTB, Ni Ketut Wolini saat dihubungi Kompas.com, Selasa (26/9/2023).
Baca juga:
Keterisian hotel tersebut diperkirakan terus meningkat hingga balap motor internasional itu digelar mulai Jumat (13/10/2023) sampai Minggu (15/10/2023).
“Insyaallah mudah-mudahan ada penambahan dekat hari-H perlombaan. Kayaknya seperti tahun lalu, pengalaman kami tahun lalu seperti itu, habis juga semua akhirnya,” tambah dia.
Lebih lanjut, Wolini menyampaikan, beberapa hotel besar di kawasan dekat Sirkuit Mandalika atau Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika sudah memiliki okupansi hingga 100 persen, misalnya Pullman Lombok Merujani Mandalika Beach Resort.
Baca juga:
Ilustrasi matahari terbenam atau sunset di Pantai Kuta Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Namun, kata Wolini, untuk beberapa jenis penginapan lain, seperti homestay, dan beberapa penginapan di daerah yang relatif jauh dari Mandalika masih belum terisi penuh.
“Di sana (Lombok) masih ada homestay dan penginapan kecil,” kata dia.
Ia menjelaskan, Lombok memiliki empat kabupaten dan satu kota. Tingkat okupansi hotel yang sudah 93 persen, lanjut dia, ada di tiga daerah.
“Mandalika ada di Kabupaten Lombok Tengah, memang sudah 95 persen. Kota Mataram, dan Senggigi di Lombok Barat juga sudah 95 persen,” ujar Wolini.
Baca juga:
Adapun dua kabupaten, tepatnya Lombok Utara termasuk Gili dan Lombok Timur, lokasinya cukup jauh dari sirkuit sehingga saat ini okupansinya baru sekitar 30 persen.
Adapun bagi yang mencari penginapan yang berlokasi di dekat Sirkuit Mandalika, saat ini bisa memanfaatkan penginapan seperti homestay maupun sarhunta.
“Masih ada homestay (yang belum terisi),” pungkas Wolini.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.