Lebih lanjut, Menparekraf mengatakan, kedudukan batik yang sudah mendapatkan penghargaan dari UNESCO sebagai Warisan Budaya Tak Benda harus menjadi identitas bangsa.
“Ini tentunya harus menjadi identitas bangsa dan betul-betul digunakan dalam setiap kegiatan berbangsa dan bernegara,” pesan Sandiaga.
Baca juga: Hari Batik 2 Oktober, Intip 10 Motif Batik Populer di Indonesia
Ia menyampaikan kepada masyarakat intuk sering memakai batik, tidak hanya saat ada kegiatan formal.
“Tadi malam Istana Berbatik (acara di Istana Negara) luar biasa banget, kita melihat bagaimana aplikasi batik ini sudah sangat luas,” tutur dia.
Oleh karena itu, ia menyebut pihaknya juga melakukan kegiatan promosi batik mulai dari kurasi hingga promosi, bahkan membawa beberapa pelaku desain ekonomi kreatif berbasis batik ke New York, AS.
“Untuk batik kami akan all out (total), dan kami akan lakukan penyisiran lagi untuk kegiatan tahun depan, agar didorong supaya industri bisa membuka peluang usaha dan lapangan kerja,” pungkasnya.
Baca juga: Hari Batik Nasional, Ini 4 Tempat Belajar Membatik di Jakarta
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.