Animo Wisata ke Gunung Bromo Naik Selama Libur Nataru, TNBTS Tambah Kuota Pengunjung

MALANG, KOMPAS.com - Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB TNBTS) memutuskan untuk menambah kuota kunjungan wisata ke kawasan Bromo Tengger Semeru (BTS), selama liburan natal dan tahun baru.

Keputusan itu berlaku per tanggal 24 Desember 2023, seiring tingginya permintaan wisatawan yang ingin berkunjung.

Ketua Tim Data Evaluasi Pelaporan dan Humas Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB TNBTS) Hendra mengatakan, penambahan kuota itu menjadi 3.500 kunjungan wisata per hari dari yang sebelumnya 2.752.

Baca juga: Penyebab Kemacetan di Gunung Bromo, Penumpukan di Spot Sunrise yang Terbatas

"Namun, penambahan ini tetap memperhatikan daya tampung kawasan BTS," ungkapnya melalui pesan singkat, Selasa (26/12/2023).

 

 

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Kompas Travel (@kompas.travel)

Hendra merinci, 3.500 kunjungan wisatawan itu terbagi di berbagai titik, yakni 161 di kawasan Bukit Cinta, 510 di Bukit Kedaluh, 262 di Mentigen, 1.046 di Gunung Penanjakan, dan 1.512 di Sabana.

Tingkatkan pengamanan di TNBTS

Seiring dengan penambahan kuota kunjungan itu, BB TNBTS meningkatkan pengamanan, dengan bantuan dari TNI Polri.

"Pengamanan difokuskan untuk berjaga arus kendaraan di area jalur masuk guna mengantisipasi peningkatan jumlah kunjungan," jelasnya.

Baca juga: Gunung Bromo Macet Saat Libur Nataru, Wisatawan Berebut Lihat Sunrise

Hendra mengimbau para wisatawan yang akan berkunjung ke BTS, agar memperhatikan kondisi kesehatan masing-masing, mengingat pada periode tersebut diperkirakan sudah masuk musim hujan.

Selain itu, para wisatawan yang akan berkunjung ke kawasan BTS agar selalu mematuhi aturan yang berlaku, seperti melakukan booking online sebelum melakukan kunjungan.

KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA Bukit Teletubbies Bromo Sewaktu Masih Hijau.

Selama di kawasan BTS, wisatawan dilarang membawa senjata api atau peralatan yang dipergunakan untuk berburu, melakukan perusakan atau vandalisme fasilitas wisata, serta tidak membuat api unggun atau perapian di dalam kawasan yang dapat menimbulkan kebakaran.

"Kepada seluruh pengunjung yang beraktivitas di dalam kawasan TNBTS, dimohon untuk bisa mengikuti aturan yang berlaku," tegasnya.

Baca juga: 6 Tempat Melihat Sunrise di Bromo yang Paling Indah 

Untuk diketahui, BB TNBTS mencatat jumlah kunjungan wisatawan selama periode 20 September hingga 20 November 2023 mencapai 40.954 kunjungan, dengan rincian sebanyak 38.186 wisatawan nusantara dan 2.768 wisatawan asing.