Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Tips Liburan ke China untuk Pertama Kali, Pilih Waktu yang Tepat

Kompas.com - 09/02/2024, 07:07 WIB
Krisda Tiofani,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kamu yang ingin berlibur ke China untuk pertama kali, sebaiknya simak tips wisata berikut ini agar tidak bingung.

Mulai dari penentuan waktu liburan, destinasi dan tempat wisata yang dituju, hingga paket tur untuk wisatawan pemula.

Tips berlibur ke China ini bisa membantu kamu menyiapkan keperluan selama menikmati perjalanan di Negeri Tirai Bambu tersebut.

Baca juga: 6 Tradisi Imlek di China, dari Hias Rumah hingga Makan Malam

Tips liburan ke China untuk pertama kali

Dilansir dari China Highlights, simak enam tips liburan ke China, terutama untuk yang baru pertama kali, berikut ini:

1. Pilih waktu yang tepat

Ada waktu-waktu terbaik datang ke China. Misalnya, selama musim semi pada April-Mei atau musim gugur September-Oktober.

 
 
 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Kompas Travel (@kompas.travel)

Alasannya, suhu sekitar tidak terlalu panas maupun dingin selama kedua musim tersebut sehingga lebih nyaman berwisata.

2. Pilih tujuan wisata 

China memiliki banyak daya tarik wisata. Tentukan destinasi yang ingin dituju sebelum berangkat liburan ke sana.

Kamu bisa melihat indahnya arsitekstur China di Beijing melalui Tembok Besar China, sembari memelajari sejarah dinasti negara ini.

Tujuh keajaiban dunia, Tembok Besar China.Freepik/travel-photography Tujuh keajaiban dunia, Tembok Besar China.

Mampir ke Shanghai untuk melihat perkembangan masa lalu dan masa kini China atau menyebrangi Sungai Huangpu di sana.

Xi'an juga bisa menjadi pilihan. Bagian dari provinsi Shaanxi sasrat dengan artefak sejarah karena merupakan tempat di mana negara China dimulai.

Baca juga:

Selain itu, ada juga Chengdu, destinasi wisata yang terkenal pandanya. Pengunjung bisa melihat panda dari dekat dan memberinya makan.

3. Tentukan lama menginap

Putuskan berapa hari ingin menginap di China, di luar dari perjalanan udara yang akan ditempuh berjam-jam. Sebaiknya, siapkan waktu seminggu untuk liburan di China supaya bisa mengeksplor lebih banyak.

Ilustrasi Forbidden City atau Kota Terlarang di China.UNSPLASH/Ling Tang Ilustrasi Forbidden City atau Kota Terlarang di China.

Kamu bisa berlibur di Beijing selama tiga hingga empat hari, berwisata dua hari di Xi'an, dan keliling Shanghai selama satu atau dua hari.

4. Pertimbangkan anggaran

Rencanakan pengeluaran selama berlibur ke China. Mulai dari biaya perjalanan, penginapan, hingga makan.

Ilustrasi: mata uang China, yuansetkab.go.id Ilustrasi: mata uang China, yuan

Puncak turis di China terjadi pada liburan musim panas, minggu pertama Mei dan Oktober, serta liburan Natal dan Tahun Baru. Jika ingin menghemat, hindari waktu-waktu tersebut agar pengeluarannya tidak terlalu banyak.

Baca juga: Tiga Negara Bersaing Pasok KRL ke RI, Pilihan Jatuh ke China

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Jalan Jalan
Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Travel Update
Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Jalan Jalan
10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

Jalan Jalan
Tanggapi Larangan 'Study Tour', Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Tanggapi Larangan "Study Tour", Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Travel Update
Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Travel Update
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com