5 Tips Naik Keranjang Sultan Sukabumi, Bisa Pangku Anak

KOMPAS.com - Berencana datang ke Lembah Purba untuk naik Keranjang Sultan? Coba simak tipsnya lebih dulu.

Tips naik keranjang sultan ini dibagikan langsung oleh Rustandi, staf pemasaran Lembah Purba.

Menurut Rustandi, Keranjang Sultan termasuk wahana terpopuler di Lembah Purba. Jadi, harus siap-siap antre untuk menaikinya.

Pengunjung bisa naik keranjang sultan dengan membeli Paket Jalur Hijau seharga Rp 100.000 atau Paket Ekpedisi Lembah Purba Rp 300.000.

Selengkapnya, simak lima tips menaiki keranjang sultan berikut ini.

Baca juga: 10 Tempat Wisata Viral Sepanjang 2023, Curug hingga Jembatan Kaca

1. Lihat prediksi cuaca

Keranjang Sultan beroperasi setiap hari. Namun, bila ada cuaca hujan deras disertai petir, pengelola akan memberhentikan wahan.

"Kalau hujannya sedang, kami tetap beroperasi. Kalau hujannya besar dan ada petir, akan kami setop," ujar Rustandi ketika dihubungi Kompas.com pada Selasa (9/4/2024).

"Walaupun kami pakai penangkal petir, tetap saja, namanya alam, tidak boleh dilawan. Kami setop sampai petir berhenti," tambah dia.

Bila cuaca hujan sedang, pengunjung akan disarankan memakan jas hujan sebelum menaiki Keranjang Sultan.

Baca juga: 8 Wisata Kuningan Dekat Bandara Kertajati, Ada Telaga Biru yang Viral 

2. Datang saat low season

Keranjang Sultan termasuk wahana populer, paling dicari di antara semua spot wisata di Lembah Purba.

Jadi, bila datang saat musim libur atau akhir pekan, kamu harus siap-siap mengantre demi mendapat kesempatan naik keranjang sultan.

Bila ingin menghindari antrean, sebaiknya datang saat low season atau di luar musim libur panjang.

Baca juga: 4 Fakta Curug Citambur, Sedang Viral karena Rumah View Air Terjun

3. Naik bareng anak

Menurut Rustandi, anak-anak boleh saja menaiki keranjang sultan sendiri, selama tidak bergerak berlebihan sepanjang lintasan sungai ini.

Namun, demi keamanan, sebaiknya dampingi anak usia di bawah enam tahun saat ingin naik Keranjang Sultan.