Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wali Kota Yogyakarta: Jaga Kebersihan Malioboro

Kompas.com - 13/07/2015, 14:38 WIB
YOGYAKARTA, KOMPAS.com — Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti menegaskan untuk menjaga kebersihan kawasan ikon wisata Malioboro. Ia juga menegaskan, kegiatan tersebut tak hanya kewajiban petugas kebersihan, tetapi juga kewajiban semua pihak yang ada di Malioboro.

Ia pun secara langsung meminta kepada Komunitas Malioboro untuk turut menjaga kebersihan dan keamanan di Malioboro. ”Kalau ada sampah di dekatnya, ya langsung dipungut, dibersihkan. Tidak usah menunggu petugas karena ini (Malioboro) milik bersama,” ujar Haryadi, Minggu (12/7/2015).

Ia juga mengatakan, semua pelaku pariwisata wajib memelihara Malioboro. Jangan sampai citra Malioboro menjadi kumuh.

Rudyarto, Ketua Komunitas Malioboro, mengaku tak berkeberatan dengan imbauan Wali Kota Yogyakarta tersebut. Pihaknya mengaku telah menyediakan tempat sampah mandiri sehingga tak perlu menunggu petugas kebersihan untuk membersihkan sampah yang ada. "Kami juga meminta semua pedagang di Malioboro ramah terhadap pengunjung agar pengunjung bisa nyaman berada di Malioboro," papar Rudyarto.

Tempat sampah mandiri, lanjut Rudyarto, jumlahnya akan ditambah dari biasanya. Hal ini mengingat akan ada banyak pengunjung yang datang ke Malioboro saat libur Lebaran. "Biasanya sudah ada tempat sampah, tapi jumlahnya masih terbatas. Kami pun berinisiatif menambah secara swadaya sejumlah 20 tempat sampah," ujarnya.

Rudyarto menambahkan, persoalan sampah di Malioboro memang cukup dilematis. Sebab, sampah bukan hanya berasal dari pedagang, melainkan juga banyak dari para pengunjung sehingga penerapan sanksi cukup sulit dilakukan.

Ia pun mendukung langkah Pemkot Yogyakarta untuk membuat Malioboro lebih bersih dan nyaman bagi pengunjung. Pihaknya juga telah mengusulkan untuk penambahan tempat penampungan sampah di tempat khusus parkir (TKP).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Jalan Jalan
Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Travel Update
Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Jalan Jalan
10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

Jalan Jalan
Tanggapi Larangan 'Study Tour', Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Tanggapi Larangan "Study Tour", Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Travel Update
Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Travel Update
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com