Indroyono: Promosi Puncak Jaya sebagai Wisata Minat Khusus

Lihat Foto

Tim Bravo Ekspedisi Tujuh Puncak Dunia dari Wanadri bersiap menyusuri jalur es puncak Nggapulu atau puncak Soekarno di ketinggian sekitar 4.700 meter di atas permukaan laut (mdpl), kawasan Pegunungan Jayawijaya, Papua, Senin (19/4/2010). Pendakian ke daerah puncak Nggapulu ini sebagai ajang pengenalan medan dan aklimatisasi bagi tim sebelum menuju puncak Carstensz Pyramid atau Ndugu-Ndugu yang berada di ketinggian 4.884 mdpl.(KOMPAS/HARRY SUSILO)

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Indroyono Soesilo mempromosikan Puncak Jaya atau Cartenz Pyramid di Papua sebagai destinasi wisata minat khusus.

Menurut Indroyono, kepada wartawan di Kantor Kemenko Kemaritiman di Jakarta, Senin (13/7/2015), Puncak Jaya merupakan salah satu dari tujuh puncak dunia (seven summits) yang menjadi incaran para pendaki gunung.

Ketujuh puncak dunia itu di antaranya Puncak Aconcagua di Argentina, Puncak Everest di Himalaya, Puncak Elbrus di Rusia, Puncak Kilimanjaro di Tanzania, Puncak McKinley di Alaska dan Puncak Jaya di Indonesia.

"Makanya itu dinamakan wisata minat khusus karena pendaki dunia pasti mau naiki paling tidak tiga puncak dunia, baru sah disebut pendaki gunung," ucapnya.

Guna memperkenalkan Puncak Jaya sebagai tujuan wisata minat khusus, Indroyono mengatakan pihaknya bekerja sama dengan Yayasan Somatua menggelar Ekspedisi Jurnalis ke Cartenz Pyramid pada Agustus mendatang.

KOMPAS/HARRY SUSILO Tim Bravo Ekspedisi Tujuh Puncak Dunia dari Wanadri bersiap menyusuri jalur es puncak Nggapulu atau puncak Soekarno di ketinggian sekitar 4.700 meter di atas permukaan laut (mdpl), kawasan Pegunungan Jayawijaya, Papua, Senin (19/4/2010). Pendakian ke daerah puncak Nggapulu ini sebagai ajang pengenalan medan dan aklimatisasi bagi tim sebelum menuju puncak Carstensz Pyramid atau Ndugu-Ndugu yang berada di ketinggian 4.884 mdpl.

Ia menambahkan, kegiatan tersebut digelar dalam rangka mengundang pendaki gunung dari seluruh dunia. Terlebih, paket wisata di Puncak Jaya diperkirakan berkisar 30.000 dollar AS per orang sehingga sangat potensial dari sisi pariwisata. "Ini wisata minat khusus, maka kami juga ingin tunjukkan bahwa Puncak Jaya itu aman," ujarnya.

Indroyono sendiri akan menghadiri peringatan HUT ke-70 RI di Puncak Jaya dalam ekspedisi tersebut sekaligus menyerahkan peta NKRI kepada para bupati/wali kota se-Provinsi Papua serta menyerahkan Duplikat Sertifikat Pengukuhan Noken sebagai Warisan Dunia oleh UNESCO.

Ekspedisi Jurnalis ke Cartenz Pyramid akan diikuti oleh 18 wartawan asing dan dalam negeri dengan rute Jakarta - Timika - Sugapa - Ugimba - Tambua - Cartensz.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.