Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Maskapai Terbaik Dunia untuk Tahun 2016 adalah...

Kompas.com - 02/12/2015, 12:08 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Penulis

KOMPAS.com — Maskapai penerbangan Air New Zealand terpilih meraih predikat Airline of The Year atau maskapai terbaik untuk tahun 2016 versi situs Airlineratings.com.

Air New Zealand telah mendapatkan penghargaan tersebut sebanyak tiga kali berturut-turut untuk inovasi pelayanan yang berkelanjutan bagi penumpang, komitmen terhadap lingkungan, kinerja keuangan, prosedur keselamatan, dan kinerja kru maskapai.

Tim Airlineratings.com juga memberikan penghargaan Best Premium Economy Class dan Best Economy Class kepada Air New Zealand.

"Air New Zealand yang berfokus pada kru maskapai telah memberikan kinerja yang luar biasa tepat di segala bagian maskapai," kata Pemimpin Redaksi Airlineratings.com Geoffrey Thomas seperti dikutip di laman Airlineratings.com.

Thomas mengatakan, pihak Air New Zealand juga telah meluncurkan beberapa teknologi baru yang unik, termasuk alat pelacak untuk anak tanpa pendamping dan aplikasi yang bisa digunakan untuk mendapatkan secangkir kopi sebelum pesawat tinggal landas.

"Sederhananya, Air New Zealand tetap menjadi pemimpin industri," lanjut dia.

Dalam ajang penghargaan Airline Excellence Awards yang diselenggarakan Airlineratings.com, maskapai asal Indonesia tidak masuk dalam daftar penghargaan. Berikut daftar peringkat 10 maskapai terbaik untuk tahun 2016:

1. Air New Zealand
2. Qantas
3. Etihad
4. Cathay Pacific
5. Singapore Airlines
6. Emirates
7. EVA Air
8. Virgin Atlantic/Virgin Australia
9. All Nippon Airways
10. Lufthansa

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tips Menuju ke Balong Geulis, Disuguhi Pemandangan Indah

Tips Menuju ke Balong Geulis, Disuguhi Pemandangan Indah

Travel Update
Serunya Wisata Kolam Renang di Balong Geulis Sumedang

Serunya Wisata Kolam Renang di Balong Geulis Sumedang

Jalan Jalan
Nekat Sulut 'Flare' atau Kembang Api di Gunung Andong, Ini Sanksinya

Nekat Sulut "Flare" atau Kembang Api di Gunung Andong, Ini Sanksinya

Travel Update
Dua Bandara di Jateng Tak Lagi Berstatus Internasional, Kunjungan Wisata Tidak Terpengaruh

Dua Bandara di Jateng Tak Lagi Berstatus Internasional, Kunjungan Wisata Tidak Terpengaruh

Travel Update
Batal Liburan, Bisa Refund 100 Persen dari Tiket.com

Batal Liburan, Bisa Refund 100 Persen dari Tiket.com

Travel Update
Emirates Ajak Terbang Anak-anak Autisme, Wujud Layanan kepada Orang Berkebutuhan Khusus

Emirates Ajak Terbang Anak-anak Autisme, Wujud Layanan kepada Orang Berkebutuhan Khusus

Travel Update
Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

Jalan Jalan
Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Jalan Jalan
Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Travel Update
Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Jalan Jalan
YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

Travel Update
Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Jalan Jalan
Pendopo Ciherang, Restoran Tepi Sungai dengan Penginapan

Pendopo Ciherang, Restoran Tepi Sungai dengan Penginapan

Jalan Jalan
Cara Urus Visa Turis ke Arab Saudi, Lengkapi Syaratnya

Cara Urus Visa Turis ke Arab Saudi, Lengkapi Syaratnya

Travel Update
Pendaki Penyulut 'Flare' di Gunung Andong Terancam Di-'blacklist' Seumur Hidup

Pendaki Penyulut "Flare" di Gunung Andong Terancam Di-"blacklist" Seumur Hidup

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com