Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Melancong ke Rumah Ahok di Belitung Timur

Kompas.com - 09/03/2016, 16:25 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Penulis

MANGGAR, KOMPAS.com - Salah satu obyek wisata yang bisa dikunjungi saat ke Belitung Timur adalah Rumah Panggung di Kampung Ahok yang terletak di Desa Gantong, Kecamatan Gantong, Belitung Timur, Provinsi Bangka Belitung.

Jika beruntung, Anda juga bisa masuk ke dalam Rumah Keluarga Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau akrab disapa Ahok yang tepat berada di depan rumah panggung tersebut.

KompasTravel bersama rekan wartawan yang tergabung dalam acara Dwidayatour Media Trip - Gerhana Matahari Total Belitung, Selasa (8/3/2016), beruntung mendapatkan kesempatan masuk ke dalam rumah tempat Ahok dibesarkan.

Begitu tiba di depan Rumah Ahok, KompasTravel bersama rekan wartawan langsung bertemu adik Ahok, Basuri Tjahaja Purnama yang duduk di bawah pohon sedang bercengkerama dengan wisatawan yang datang ke Kampung Ahok.

"Halo-halo, selamat datang. Apa kabar?" sapa mantan Bupati Belitung Timur periode 2010-2015 itu. KompasTravel bersama rekan wartawan juga sempat bercengkerama sambil minum es kelapa.

Selasa (8/3/2016), Basuri kebetulan sedang berada di rumah Belitung Timur. "Biasanya, ya ada di Jakarta tapi sekarang sedang berada di Belitung Timur mau lihat gerhana," ungkapnya.

Kepopuleran Ahok turut mengangkat citra Belitung Timur. Apalagi, ia dibesarkan di sebuah desa kecil dan kini telah menjadi daya tarik wisata.

"Sebenarnya orang penasaran pingin tahu. Kita terbuka untuk wisatawan. Sekarang semakin datang banyak," ungkapnya.

Namun, wisatawan yang ingin datang tak selalu bisa masuk ke dalam rumah. Menurut Basuri, ia hanya memperbolehkan wisatawan masuk ketika ia tengah berada di kediamannya.

"Itu hanya lebih ke arah keamanan rumah. Selama ada saya di rumah, boleh masuk," jelasnya. Setelah berbincang dengan Basuri, KompasTravel bersama rekan wartawan langsung memasuki rumah kediaman Keluarga Ahok.

Di dalam rumah terpampang bingkai-bingkai foto keluarga Ahok, Basuri, hingga Presiden Joko Widodo. Di ruang tengah, terdapat satu set sofa berwarna merah marun dengan televisi layar datar yang menjadi tempat berkumpul keluarga.

Di dekat sofa, terdapat sebuah bar mini dengan pajangan botol-botol minuman. Di bagian belakang rumah, terdapat sepeda-sepeda yang terparkir, juga ada sekitar empat kandang burung yang tergantung.

Direnovasi tiga kali

Sang ibunda Ahok, Buniarti Ningsih (70) mengatakan, telah menempati lahan rumah ini sejak menikah pada tahun 1965.

"Rumah ini sudah direnovasi tiga kali. Terakhir direnovasi menjadi modern tahun 2009. Dulunya seperti rumah panggung yang ada di depan," ungkap Buniarti.

Buniarti menceritakan mulai tinggal di rumah ini bersama anak-anaknya yakni Basuki Tjahaja Purnama, Basuri Tjahaja Purnama, Harry Basuki Tjahaja Purnama, dan Fifi Letty Tjahaja Purnama.

Ia selalu terkenang dengan suasana nyaman saat tinggal di rumah ini. "Kalau bisa berkumpul lengkap, ya, pas Tahun Baru Imlek dan Tahun Baru. Ya, kalau kumpul, agendanya makan-makan di rumah," tutur Buniarti.

Rumah Ahok yang didominasi warna merah muda itu terlihat sangat menonjol jika dibandingkan dengan rumah-rumah penduduk di sekitarnya. Rumah bertingkat dua tersebut memiliki lima kamar.

Rumah Ahok terletak di Jalan KA Bujang Nomor 22 Desa Gantung, Kecamatan Gantung, Kabupaten Belitung Timur, Bangka Belitung. Untuk bisa mengunjungi Rumah Ahok ini, wisatawan hanya bisa datang ketika Basuri sedang berada di rumah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggapi Larangan Study Tour, Menparekraf: Boleh Asal Tersertifikasi

Tanggapi Larangan Study Tour, Menparekraf: Boleh Asal Tersertifikasi

Travel Update
Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Travel Update
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Travel Update
19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

Travel Update
Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Travel Update
Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Silancur Highland di Magelang

Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Silancur Highland di Magelang

Travel Update
Awas Celaka! Ini Larangan di Waterpark...

Awas Celaka! Ini Larangan di Waterpark...

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com