Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sensasi Berfoto di Tengah Parade Tatung, Berani Coba?

Kompas.com - 14/02/2017, 22:56 WIB
Muhammad Irzal Adikurnia

Penulis

SINGKAWANG, KOMPAS.com - Perayaan Cap Go Meh Singkawang di Kalimantan Barat yang merupakan salah satu acara kebudayaan terbesar Inonesia.

Bahkan masuk dalam Wonderful of The World, karena selain jumlah tatung, peserta yang banyak, juga kebudayaannya dianggap unik.

Puluhan genderang ditabuh sekencang-kencangnya sambil melewati panggung kehormatan sampai jalan-jalan kota sepanjang lebih dari tiga kilometer.

Terlihat orang-orang lengkap dengan atribut suku dayak, dan tionghoa unjuk kesaktiannya.

Mereka yang unjuk kesaktiannya itulah yang disebut tatung. Tatung tersebut menggesek-gesekan benda tajam di seluruh badannya.

Ada lagi yang menusukkan besi panjang di antara mulutnya, meduduki dan menginjak pedang, memakan ayam hidup-hidup yang atraksi ekstrem lainnya.

(BACA: Ngerinya Prosesi Tatung di Singkawang)

Semua kesaktian tatung itu dipercaya karena dirasuki dewa mereka masing-masing. Pemandangan ini tentunya sangat unik, dan cukup membuat wisatawan “ngilu”.

Namun, di balik pemandangan itu, banyak mencoba mengabadikan momen-momen langka tersebut. Salah satunya dengan berswafoto atau selfie. Bagaimanakah sensasi berswafoto di tengah tatung yang dipercaya sedang dirasuki roh dewa-dewanya?

KompasTravel berkesempatan berkunjung menanyakan kepada beberapa pelaku selfie di tengah parade tataung.

(BACA: Wah, 565 Tatung Kebal Benda Tajam Meriahkan Cap Go Meh Singkawang)

Bahkan KompasTravel berkesempatan mencobanya di Cap Go Meh Singkawang, yang bertepatan dengan acara Oppo Selfie Tour 2017, Sabtu (11/2/2017).

KOMPAS.com/Muhammad Irzal Adiakurnia KompasTrevel mencoba selfie bersama tatung dalam parade tatung di Cap Go Meh 2017, saat beratraksi di panggung kehormatan, Sabtu (11/2/2017).
Salah satu wisatawan asal Pontianak, Dewa, mengaku sangat ingin berfoto dengan tatung terutama selfie, karena momen tersebut berharga baginya.

“Ya, sayang aja momen langka. Walaupun sudah pernah liat, tapi tetep pengen lagi foto sama tatung,” ujar Dewa kepada KompasTravel sambil memamerkan hasil fotonya.

Berbeda dengan Dewa, Leony wisatawan asal Palembang yang baru pertama kali melihat tatung mengaku tidak berani karena melihat atraksi ekstrem tatung.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Jalan Jalan
Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Travel Update
Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Jalan Jalan
10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

Jalan Jalan
Tanggapi Larangan 'Study Tour', Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Tanggapi Larangan "Study Tour", Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Travel Update
Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Travel Update
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com