Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BUMN Pariwisata Membuat Portal Bersama

Kompas.com - 23/11/2016, 12:19 WIB

JAKARTA, KOMPAS - Perusahaan badan usaha milik negara yang bergerak di sektor pariwisata membuat portal bersama dalam rangka bersinergi memasarkan hotel dan destinasi wisata.

Melalui portal bersama, masyarakat atau wisatawan diharapkan semakin mudah mencari informasi wisata, terutama terkait 10 destinasi wisata prioritas.

Portal exploreIndonesia menurut rencana akan diluncurkan pada 12 Desember 2016.

”Portal exploreIndonesia merupakan platform digital untuk membangun ekosistem percepatan industri pariwisata oleh badan usaha milik negara (BUMN),” kata Direktur Utama PT Patra Jasa Haryo Yunianto di Jakarta, Senin (21/11/2016).

Portal tersebut akan memuat tempat-tempat destinasi wisata utama di Indonesia, seperti Labuan Bajo, serta informasi pesawat, hotel, berikut harganya.

KOMPAS/FERGANATA INDRA RIATMOKO Warga melintas di kawasan obyek wisata Candi Plaosan di Kecamatan Prambanan, Kabupaten Klaten, Selasa (9/8/2016).
Meski demikian, masyarakat atau wisatawan dapat lebih mudah mencari atau memilih tempat wisata, pesawat yang akan ditumpangi, hotel, termasuk paket wisata yang ditawarkan.

Direktur Utama Hotel Indonesia Group (HIG) Iswandi Said menambahkan, HIG sebenarnya sudah memiliki portal sendiri. Namun, dengan keberadaan portal exploreIndonesia yang digagas Kementerian BUMN, portal HIG akan dimasukkan atau terhubung dengan portal exploreIndonesia. Diharapkan jangkauan pemasaran untuk hotel-hotel yang berada di bawah HIG menjadi lebih luas.

Saat ini, lanjut Iswandi, ada 36 hotel yang tergabung dalam HIG. Jumlah hotel milik BUMN saat ini setidaknya 97 unit. Melalui sinergi BUMN, ditargetkan ke-97 hotel BUMN itu dapat bergabung ke HIG.

Dengan bergabung melalui HIG, hotel-hotel di bawah BUMN dapat bersinergi bersama, baik dalam promosi dan pemasaran, peningkatan kualitas layanan, maupun pengembangan sumber daya manusia.

BARRY KUSUMA Tradisi Hombo Batu atau lompat batu di Kepulauan Nias, Sumatera Utara.
Menurut Iswandi, portal exploreIndonesia secara bertahap diharapkan dapat melibatkan BUMN lain yang juga bergerak di sektor pariwisata, seperti PT Pelni dan PT KAI.

PT Pelni dan PT KAI merupakan perusahaan transportasi yang dapat membantu pengembangan sektor pariwisata, terutama terkait akses transportasi.

Deputi Bidang Usaha Energi, Logistik, Kawasan, dan Pariwisata Kementerian BUMN Edwin Hidayat Abdullah mengakui bahwa portal exploreIndonesia merupakan portal ekosistem pemangku kepentingan di sektor pariwisata.

KOMPAS.com / Wahyu Adityo Prodjo KM Tatamailau milik PT. Pelni di Perairan Raja Ampat, Papua Barat, Minggu (30/11/2016). KM. Tatamailau digunakan untuk membawa peserta paket wisata bahari "Let's Go Raja Ampat" 30 Oktober - 2 November 2016 lalu.
”Portal dikembangkan secara bertahap. Jadi, portal itu interaktif, nanti bisa berbagi pengalaman, foto, atau video,” katanya.

Portal dikelola PT Patra Jasa bekerja sama dengan PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero). (FER)

Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi 22 November 2016, di halaman 20 dengan judul "BUMN Membuat Portal Bersama".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com