Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Belajar dari Pengunjung Pameran Art Jog

Kompas.com - 21/05/2018, 20:32 WIB
Silvita Agmasari,
Sri Anindiati Nursastri

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ada yang menarik ketika KompasTravel mengunjung pameran seni Art Jog, Kamis (10/5/2018) di Yogyakarta. Menikmati karya seni di sana terbilang nyaman.

Mayoritas pengunjung pameran Art Jog sadar akan aturan pameran. Alih-alih berebut foto seperti di pameran seni kebanyakan. Pengunjung malah antre melihat penjelasan tentang karya.

Kalau ada yang berfoto di depan karya sekalipun, pengunjung tersebut akan melakukannya dengan cepat. Kemudian mempersilahkan pengunjung lain yang ingin menikmati karya dengan seksama.

"Banyak sekali perubahan pada pengunjung, yang tadinya hanya foto-foto selfie sekarang mulai baca caption, tanya caption, dan peminat tur seniman dan kurator itu semakin meningkat," kata CEO Art Jog, Heri Pemad saat dihubungi KompasTravel, Sabtu (19/5/2018).

Baca juga: Museum MACAN: Tidak Ada Koleksi Yayoi Kusama yang Rusak

Heri mengatakan pada setiap kali penyelenggaraan Art Jog, panitia memantau karakteristik pengunjung.

Perubahan pengunjung pameran Art Jog mulai tampak jelas sejak 2014, tahun kelima penyelenggaraan Art Jog.

"Bahkan kalau ada tur seniman dan kurator pada pagi sebelum pameran buka dan malam sebelum pameran tutup, itu peminatnya membludak. Sampai harus kami batasi untuk kenyamanan," jelas Heri.

Heri juga menyebutkan apresiasi pengunjung Art Jog terhadap karya seni sampai pada tahap mengoleksi. Mereka mengoleksi karya seniman sesuai dengan dengan bujet masing-masing.

Mengapa pengunjung Art Jog cenderung berbeda?

Bukan tanpa alasan pengunjung pameran Art Jog memiliki karakter yang cenderung beda dengan pengunjung pameran seni umum di tempat lain.

"Sejak 2009 pameran Art Jog, kami sudah melakukan edukasi. Lewat pemberitahuan sebelum masuk, pengumuman, dan penjaga untuk para pengunjung. Kami menyadari (pengunjung) Indonesia belum seperti (pengunjung) negara-negara di Eropa dengan teks saja tidak cukup," jelas Heri.

Apalagi pengunjung baru dengan latar belakang usia dan daerah yang berbeda, disebutkan Heri, membuat panitia Art Jog harus selalu memberi edukasi.

Ia juga mengatakan secara tak langsung lokasi Art Jog juga menjadi filter pengunjung dari segi preferensi. Art Jog pertama kali diselenggarakan di Taman Budaya Yogyakarta dari 2008- 2015.

Mulai 2016 sampai saat ini, Art Jog mulai diselenggarakan di Jogja National Museum.

"Itu pengunjungnya berbeda, dari yang tadinya memang niat nongkrong di Malioboro dan Tugu lalu mampir ke Taman Budaya, sekarang memang sengaja datang ke Jogja National Museum untuk menikmati seni," jelas Heri.

Baca juga: Sabtu, Pameran Seni Yayoi Kusama di Museum MACAN Dibuka untuk Umum

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

Hotel Story
Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Travel Update
Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Travel Tips
3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

Travel Update
4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

Travel Update
Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Travel Update
10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

Travel Tips
5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

Jalan Jalan
5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

Travel Tips
Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

Jalan Jalan
Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Jalan Jalan
Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Jalan Jalan
Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Travel Update
Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Jalan Jalan
Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com