Soto Tauto Pekalongan, Kuliner Incaran Artis hingga Pejabat...

PEKALONGAN, KOMPAS.com - Bila mudik lewat Pekalongan, Jawa Tengah, soto tauto adalah salah satu pilihan untuk berwisata kuliner. Soto dengan pilihan daging sapi dan ayam itu punya ciri khas yaitu penggunaan tauco.

Pemilik Warung Soto Bang Dul cabang Jalan Gajah Mada, Dedek Hariyanto (32) mengatakan soto tauto merupakan kuliner khas Pekalongan.

Soto Tauto sendiri merupakan salah satu kuliner yang dicari wisatawan yang berkunjung ke Pekalongan.

Baca juga: Mudik Lewat Pekalongan, Jangan Lupa Makan Soto Tauto

"Di seluruh Kota Pekalongan ada yang jual soto tauto. Biasanya masyarakat jual sendiri, gak bareng makanan lain," kata Dedek saat ditemui KompasTravel di sela-sela perjalanan Merapah Trans Jawa 3 di warungnya, Sabtu (2/6/2018) malam.

Soto tauto pun banyak diincar oleh wisatawan dari segala kalangan. Dedek menyebut dari mulai masyarakat biasa, artis hingga pejabat pun menyantap kuliner soto tauto.

"Artis-artis kalau syuting offline di Pekalongan, pasti mampir makan soto tauto. Waktu itu pernah Pak Hanif Dhakiri (Menteri Ketenagakerjaan) mampir di warungnya bapak (Bang Dul)," ujarnya.

Baca juga: Nasi Goreng di Pekalongan Akan Menjadi Daya Tarik Wisata Kuliner

Bagi masyarakat Pekalongan, soto tauto pun sudah hidup dalam keseharian. Kata Dedek, masyarakat Pekalongan dari segala kalangan biasa menyantap soto tauto tak terbatas waktu.

"Hari-hari biasa soto tauto selalu ramai. Tapi biasanya ramai makan siang," tambahnya.

Soto tauto sendiri berisi bihun, tauge dan potongan kol dicampur di dalam mangkuk, kemudian disusul jeroan sapi. Ada pilihan lain yaitu daging ayam bagi yang tak ingin menyantap daging sapi.

Semua bahan sayur dan daging lalu ditambahkan sesendok bumbu tauco dan racikan bumbu rempah-rempah. Proses terakhir yaitu menyiramkan kuah kaldu serta menaburkan daun bawang.

Untuk menikmati soto tauto, Anda bisa makan dengan tambahan kerupuk kulit. Ada juga taburan usus kering yang bisa ditambahkan.

Hidangan soto tauto, menurut Dedek, sudah hadir lebih dari 32 tahun yang lalu di tengah masyarakat Pekalongan. Di tradisi keluarganya, soto tauto sudah menjadi kesehariannya.

"Setiap hari dulu makan soto tauto," katanya.

Dedek sendiri diwariskan resep olahan soto tauto dari ayahnya. Ia sejak umur 15 tahun sudah mulai membantu ayah untuk menjual soto tauto.

Seorang pembeli soto tauto di Warung Soto Tauto Bang Dul asal Depok, Jawa Barat, Rudi sebelumnya tak tahu soto tauto sebagai kuliner khas Pekalongan. Ia kali pertama menyantap soto tauto saat melintas di Pekalongan.

"Sempat tak sadar kalau ada tauconya. Selama ini gak sadar juga kalau soto jarang yang pakai tauco. Buat saya, soto tauto rekomendasi lah buat yang melintas di Pekalongan," ujar Rudi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.