Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ulos Tidak Cuma Kain, Ragam Ulos di Suku Batak

Kompas.com - 13/12/2019, 07:07 WIB
Yana Gabriella Wijaya,
Silvita Agmasari

Tim Redaksi

TAPANULI UTAR, KOMPAS.com -  Bagi wisatawan yang berkunjung ke kawasan Toba pasti membawa ulos sebagai buah tangan. Namun, sehelai ulos di mata orang Suku Batak bukan hanya kain tenun yang motifnya bervariasi dan elok dipandang.  

Menurut Nelson Lumbantoruan, seorang penggiat ulos dari Kabupaten Humbang Hasundutan menjelaskan Suku Batak memandang ulos lebih dari sebuah kain.

Baca juga: Hanya Ada Dua di Dunia, Uniknya Pemandian Air Soda di Tapanuli Utara

"Ulos sebagai simbol kasih sayang, pemberian restu, penyalur berkat, dan sebagai penghangat," jelas Nelson kepada rekan media saat ditemui di Tapanuli Utara, Rabu, (4/12/2019).

Bagi orang Batak, Nelson menjelaskan memakai ulos merupakan suatu kebanggan. Ulos merupakan sesuatu hal yang tidak bisa dilepaskan dari identitas orang Batak.

Wujud ulos sendiri ada berbagai jenis. ulos hasil tenunan yang disebut dengan Ulos Herbang. Ulos tersebut yang sering dijadikan buah tangan yang dibuat dari alat penenun.

Lalu ada ulos yang tidak berbentuk kain. Ulos ini berbentuk tanah atau ladang, biasa disebut dengan Ulos Na So Ra Buruk atau yang memiliki arti ulos yang tak akan pernah lapuk.

Biasanya Ulos Na So Ra Buruk diberikan orang tua untuk anak perempuannya yang baru menikah. Aturannya, tanah atau ladang pemberian tersebut tidak boleh dijual atau diberikan ke orang lain.

"Kemudian ada ulos dalam bentuk uang disebut dengan Ulos-ulos atau Ulos Tonun Sadari. Ada juga ulos dalam bentuk sajian makanan seperti nasi dan ikan," jelas Nelson yang juga merupakan Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Pariwisata Kabupaten Humbang Hasundutan.

Ulos dalam bentuk kain sendiri memiliki ragam jenis dan makna yang berbeda. Inilah yang membuat ulos begitu istimewa.

Untuk itu pada 2018, Kementerian Pariwisata (sebelum menjadi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif) memiliki wacana untuk memperjuangkan Warisan Budaya Dunia Tak Benda dari UNESCO. 

Baca juga: 14 Jenis Ulos, Kain Kebanggaan Suku Batak

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dua Bandara di Jateng Tak Lagi Berstatus Internasional, Kunjungan Wisata Tidak Terpengaruh

Dua Bandara di Jateng Tak Lagi Berstatus Internasional, Kunjungan Wisata Tidak Terpengaruh

Travel Update
Batal Liburan, Bisa Refund 100 Persen dari Tiket.com

Batal Liburan, Bisa Refund 100 Persen dari Tiket.com

Travel Update
Emirates Ajak Terbang Anak-anak Autisme, Wujud Layanan kepada Orang Berkebutuhan Khusus

Emirates Ajak Terbang Anak-anak Autisme, Wujud Layanan kepada Orang Berkebutuhan Khusus

Travel Update
Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

Jalan Jalan
Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Jalan Jalan
Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Travel Update
Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Jalan Jalan
YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

Travel Update
Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Jalan Jalan
Pendopo Ciherang, Restoran Tepi Sungai dengan Penginapan

Pendopo Ciherang, Restoran Tepi Sungai dengan Penginapan

Jalan Jalan
Cara Urus Visa Turis ke Arab Saudi, Lengkapi Syaratnya

Cara Urus Visa Turis ke Arab Saudi, Lengkapi Syaratnya

Travel Update
Pendaki Penyulut 'Flare' di Gunung Andong Terancam Di-'blacklist' Seumur Hidup

Pendaki Penyulut "Flare" di Gunung Andong Terancam Di-"blacklist" Seumur Hidup

Travel Update
10 Tempat Wisata Indoor di Jakarta, Cocok Dikunjungi Saat Cuaca Panas

10 Tempat Wisata Indoor di Jakarta, Cocok Dikunjungi Saat Cuaca Panas

Jalan Jalan
Rute Transportasi Umum dari Cawang ke Aeon Deltamas

Rute Transportasi Umum dari Cawang ke Aeon Deltamas

Travel Tips
Australia Kenalkan Destinasi Wisata Selain Sydney dan Melbourne

Australia Kenalkan Destinasi Wisata Selain Sydney dan Melbourne

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com