KOMPAS.com - Pusat Kota Malang menawarkan sejumlah tempat wisata yang harus masuk dalam daftar kunjung liburan.
Sebut saja Gereja Immanuel Malang dan Masjid Jami’ yang berlokasi di seberang Alun-alun Kota Malang.
Baca juga: Jalan-jalan di Alun-alun Malang, Jangan Lewatkan Tempat Berikut
Berkunjung ke Kota Malang, kamu tak perlu khawatir ATM jebol gegara hotel. Terdapat penginapan ramah kantong di sekitar Alun-alun Merdeka Malang, tidak sampai Rp300.000-an.
Riche Heritage Hotel berada tepat di Jalan Jenderal Basuki Rahmat Nomor 1, tepat di seberang Alun-alun Kota Malang.
Penginapan yang telah direnovasi beberapa kali sejak tahun 1933 ini menawarkan suasana ala kolonial.
“Renovasi besar tahun 2014, tampak depan kita rubah betul. Tapi dalam pembangunannya masih dengan konsep yang sama, kolonial Belanda serta heritage masih dapet,” jelas Ana Public Relations Riche Heritage Hotel saat dihubungi Kompas.com, Kamis (09/01/2020).
Tarif per malam mulai dari Rp260.000, sudah termasuk sarapan. Fasilitas di sini, Angkringan Oey & Cafe Oey, spa, dan small meeting room.
Bila ingin kulineran, sederet dengan Riche Heritage Hotel ada Toko Oen. Cukup jalan kaki, jaraknya tak sampai 100 meter.
Baca juga: Seakan Dunia Berhenti, Rahasia Toko Oen Bertahan 80 Tahun
Berjalan kurang lebih 5 menit dari Alun-alun Kota Malang ke arah Gereja Kayutangan (Gereja Hati Kudus Yesus), kamu akan menemukan WoodLot Hostel.
Hostel di Malang ini berlokasi di Jalan MGR Sugiyopranoto Nomor 3, Kiduldalem, Kec. Klojen.
Bermalam di sini, kamu harus merogoh kocek kurang lebih Rp 90.000-an untuk satu tempat tidur di kamar tipe dorm. Tak perlu khawatir kepanasan, kamar di WoodLot Hostel dilengkapi AC.
Harga yang dibayarkan sudah termasuk sampo dan sabun. Disediakan juga handuk, namun kamu harus membayar lebih.
Ingin nongkrong? Ada spot kumpul dilengkapi meja dan kursi kayu. Mungkin di sini kamu bisa juga mendapat teman baru dari sesama tamu hostel.
Masih satu kawasan dengan WoodLot, ada SO! Boutique Hostel. Tepatnya di Jalan Mojopahit Nomor 1G.
Penginapan murah ini mengusung konsep industrial modern yang terlihat instagenic. Seperti di area bersantai (common room), disediakan bean bag, meja kursi kayu, dan televisi.