Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 23/04/2020, 20:10 WIB
Nabilla Ramadhian,
Silvita Agmasari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Banyak hal yang bisa kamu lakukan selama physical distancing. Salah satunya adalah mengikut virtual tour.

PT Kereta Api Pariwisata (Kawisata) menyelenggarakan virtual tour pertama berkeliling Lawang Sewu pada Kamis (23/4/2020) pukul 10.00 – 10.40 WIB melalui aplikasi Zoom.

“Kegiatan ini diselanggarakan sebagai upaya kami untuk menghadirkan travelling kepada masyarakat yang sudah rindu travelling di tengah pandemi Covid-19,” kata Manager Humas Kawisata, Ilud Siregar, saat dihubungi Kompas.com, Rabu (22/4/2020).

Baca juga: Main ke Lawang Sewu Melalui Tur Virtual, Begini Caranya...

Ilud menuturkan bahwa Lawang Sewu merupaka destinasi wisata sejarah yang menyimpan banyak cerita menarik dan patut diketahui masyarakat.

Tidak hanya itu, gedung tersebut merupakan aset yang dimiliki oleh PT Kereta Api Indonesia (Persero) yang dikelola oleh Kawisata.

Untuk mengikuti tur tersebut, peserta harus melakukan registrasi ke nomor 081316846235 atas nama Rizka.

Nantinya Rizka akan mengirimkan beberapa informasi seputar pembayaran dan waktu pemberian ID Zoom.

Selanjutnya kamu perlu membayar Rp 15.000 ke rekening Mandiri 1220005450849 atas nama PT Kereta Api Pariwisata.

Baca juga: Ingin Liburan ke Korea? Yuk Jalan-jalan ke 6 Tempat Wisatanya Lewat Tur Virtual

Pengalaman virtual tour di Lawang Sewu

Saya berkesempatan untuk mencoba virtual tour tersebut bersama dengan 85 anggota tur lainnya. Kami ditemani oleh seorang pemandu tur bernama Andre.

Tur virtual Lawang Sewu yang diadakan oleh PT Kereta Api Pariwisata (Kawisata) pada Kamis (23/4/2020).kompas.com / Nabilla Ramadhian Tur virtual Lawang Sewu yang diadakan oleh PT Kereta Api Pariwisata (Kawisata) pada Kamis (23/4/2020).

Sebelum tur dimulai, Rico selaku host menyambut kami yang sudah siap untuk berjalan-jalan secara virtual. Kami diimbau untuk mematikan mikrofon agar suara Andre terdengar.

Rico juga menjelaskan bahwa peserta tur bisa menanyakan pertanyaan melalui kolom obrolan yang terletak di kanan aplikasi Zoom.

Selanjutnya, Andre muncul di layar zoom dan menyambut anggota tur. Dia sudah berada di halaman depan Lawang Sewu dan siap memimpin tur.

Lawang Sewu atau yang dulunya disebut dengan Het Hoofdkantoor van de Nederlandsch-Indische Spoorweg Maatscappij, dibangun pada 27 Februari 1904.

Baca juga: Pengalaman Ikut Virtual Tour Kampung Tugu, Apa Menariknya?

Awalnya, gedung yang terletak di kawasan Tugu Muda, Semarang, merupakan kantor pusat perusahaan kereta api swasta.

Andre menjelaskan bahwa “Lawang Sewu” bukanlah sebuah nama gedung melainkan julukan yang diberikan oleh masyarakat Semarang.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com