Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hong Kong Jamin Keamanan Wisatawan Lewat Protokol Kesehatan

Kompas.com - 15/10/2020, 09:50 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Kahfi Dirga Cahya

Tim Redaksi


KOMPAS.com - Hong Kong tengah berjuang melawan Covid-19 sekaligus menggerakkan kembali sektor pariwisatanya.

Oleh karena itu, Hong Kong Tourism Board (HKTB) meluncurkan standarisasi protokol kesehatan untuk menjamin keamanan pengunjung atau wisatawan.

Melalui rilis yang diterima Kompas.com, Selasa (13/10/2020), HKTB bekerja sama dengan Hong Kong Quality Assurance Agency (HKQAA).

HKQAA merupakan salah satu lembaga penilaian kualitas terkemuka di Hong Kong. Adapun kerjasama ini untuk meluncurkan standarisasi protokol kesehatan.

Protokol ini bertujuan untuk menyediakan seperangkat pedoman terpadu tentang langkah-langkah kebersihan, kesehatan dan anti epidemi untuk industri pariwisata.

Ketua HKTB YK Pang mengatakan, pandemi Covid-19 telah membawa keadaan new normal ke lanskap pariwisata.

"Di era baru ini, kesehatan serta keselamatan akan menjadi prioritas bagi pengunjung," kata YK Pang.

"Banyak biro perjalanan dan organisasi pariwisata internasional yang menerapkan pedoman kebersihan dan kesehatan, protokol anti epidemi, dan standarisasi protokol kebersihan di setiap sektor," lanjutnya.

Ia menambahkan, hal ini dapat memberikan pesan kepada para turis bahwa berbagai sektor industri di Hong Kong sangat mengutamakan kebersihan, kesehatan dan keselamatan.

Baca juga: Lucu, Lumba-lumba Warna Pink dan Putih Muncul di Perairan Hong Kong

Menurutnya, sudah ada lebih dari 1.800 lini bisnis dan outlet memberikan penilaian positif serta ketertarikannya pada protokol yang diluncurkan.

"HKTB akan memperkuat promosi pada langkah-langkah anti epidemi yang diambil oleh industri pariwisata dan sektor terkait untuk membangun citra pariwisata yang sehat dan aman, yang akan meningkatkan kepercayaan pengunjung dalam berkunjung ke Hong Kong," ujarnya.

Adapun protokol kesehatan ini akan mencakup pusat perbelanjaan, hotel, restoran, toko ritel, perusahaan bus, atraksi pariwisata, travel agent, dan lainnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com