Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ekspedisi Bengawan Solo di Lamongan Disambut Gelaran Jazz Festival

Kompas.com - 12/08/2022, 06:06 WIB
Hamzah Arfah,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Ekspedisi Bengawan Solo 2022 yang dilaksanakan Komunitas Stand Up Paddle Indonesia (SUP.ID) mendapat dukungan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lamongan.

Salah satunya melalui gelaran Bengawan Jazz Festival yang sempat menghadirkan grup musik Java Jive di Taman Kendalifornia yang berada di pinggir sungai Bengawan Solo Lamongan.

LokasiBengawan Jazz Festival tepatnya berada di Desa Kendal, Kecamatan Sekaran, Lamongan, Jawa Timur, Rabu (10/8/2022).

Baca juga: Lamongan Tempoe Doeloe Kembali Digelar Setelah Ditunda 2 Tahun

Bupati Lamongan Yuhronur Efendi mengatakan, upaya yang dilakukan tim ekspedisi Bengawan Solo dalam proses perekaman data dan temuan, patut untuk diapresiasi.

Ekspedisi itu akan membantu Pemkab Lamongan dalam menentukan arah kebijakan dan penanganan permasalahan, yang berkaitan dengan Bengawan Solo.

Terlebih, temuan ekspedisi dapat menjadi dasar dalam pengembangan potensi desa wisata di Lamongan, terutama desa-desa sepanjang pinggiran Bengawan Solo wilayah Kabupaten Lamongan.

"Temuan-temuan yang disampaikan, termasuk dengan bagaimana Perdes (Peraturan Desa) tentang sampah. Ini tentu seiring dengan apa yang akan kita gagas, Perda (peraturan daerah) tentang kebersihan," ujar Yuhronur saat penyambutan tim ekspedisi, Rabu.

Yuhronur menambahkan, sebenarnya ada banyak potensi yang bisa diungkit dan dioptimalkan oleh desa-desa di sekitar Bengawan Solo.

Baca juga: Lamongan Punya Wisata Petik Jeruk, Bayar Cuma Rp 10.000

Adanya Bengawan Jazz Festival yang baru pertama kali digelar di Lamongan pun diharapkan bakal terus dilaksanakan secara rutin tiap tahun dalam rangka mengangkat sektor pariwisata.

Seputar Ekspedisi Bengawan Solo

Adapun ekspedisi Bengawan Solo yang dilakukan SUP.ID adalah melaksanakan misi ekspedisi bertajuk Napak Tilas Jalur Peradaban Tanah Jawa dari berbagai sisi ekologi, lingkungan, budaya, heritage, dan melihat potensi yang ada di sekitaran jalur Sungai Bengawan Solo.

Adapun ekspedisi Sungai Bengawan Solo tersebut dimulai dari Kabupaten Wonogiri dan berakhir di Gresik.

Aliran sungai bengawan solo yang melintas di wilayah Bojonegoro, Jawa Timur, kondisi airnya tercemar zat kimia dan tidak layak dikonsumsi manusia.KOMPAS.COM/HAMIM Aliran sungai bengawan solo yang melintas di wilayah Bojonegoro, Jawa Timur, kondisi airnya tercemar zat kimia dan tidak layak dikonsumsi manusia.

Khusus di Kabupaten Lamongan, tim rombongan direncanakan akan berada di tiga lokasi yang berbeda.

Selain di Desa Kendal yang berada di Kecamatan Sekaran, tim juga direncanakan bakal menyambangi Desa Pringgoboyo di Kecamatan Maduran, serta Desa Mayong di Kecamatan Karangbinangun.

Baca juga: Apakah Semakin ke Barat Soto Lamongan Semakin Berbeda?

Agenda Ekspedisi Bengawan Solo yang dilaksanakan SUP.ID, dilakukan dengan menyusuri Bengawan Solo yang merupakan sungai terpanjang di Jawa.

Menggunakan paddle board (didayung), tim melakukan perjalanan sejauh 462 kilometer yang melintasi 12 Kabupaten di dua Provinsi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Tips Traveling Saat Heatwave, Apa Saja yang Harus Disiapkan

5 Tips Traveling Saat Heatwave, Apa Saja yang Harus Disiapkan

Travel Tips
Penerbangan Bertambah, Sandiaga: Tiket Pesawat Mahal Sudah Mulai Tertangani

Penerbangan Bertambah, Sandiaga: Tiket Pesawat Mahal Sudah Mulai Tertangani

Travel Update
Pencabutan Status Bandara Internasional Tidak Pengaruhi Kunjungan Turis Asing

Pencabutan Status Bandara Internasional Tidak Pengaruhi Kunjungan Turis Asing

Travel Update
Bagaimana Cara agar Tetap Dingin Selama Heatwave

Bagaimana Cara agar Tetap Dingin Selama Heatwave

Travel Tips
Gedung Pakuan di Bandung: Lokasi, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Gedung Pakuan di Bandung: Lokasi, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri yang Berlatar Perbukitan

Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri yang Berlatar Perbukitan

Jalan Jalan
7 Tips Berkemah di Pantai agar Tidak Kepanasan, Jangan Pakai Tenda di Gunung

7 Tips Berkemah di Pantai agar Tidak Kepanasan, Jangan Pakai Tenda di Gunung

Travel Tips
Berlibur ke Bangkok, Pilih Musim Terbaik untuk Perjalanan Anda

Berlibur ke Bangkok, Pilih Musim Terbaik untuk Perjalanan Anda

Travel Tips
Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Siapkan Wisata Pagi dan Malam

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Siapkan Wisata Pagi dan Malam

Travel Update
Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Travel Update
Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Travel Update
Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Travel Tips
Layanan Shower and Locker Dekat Malioboro, Personelnya Bakal Ditambah Saat 'Long Weekend'

Layanan Shower and Locker Dekat Malioboro, Personelnya Bakal Ditambah Saat "Long Weekend"

Travel Update
Museum Batik Indonesia: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk 2024

Museum Batik Indonesia: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk 2024

Hotel Story
3 Destinasi Wisata Unggulan Arab Saudi, Kunjungi Museum Bersejarah

3 Destinasi Wisata Unggulan Arab Saudi, Kunjungi Museum Bersejarah

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com