Harga Tiket Pesawat Melambung, Bus Jakarta-Bali Jadi Opsi

KOMPAS.com - Harga tiket pesawat yang telah melambung dikabarkan naik lagi per 4 Agustus 2022.

Hal itu tertuang dalam Keputusan Menteri Perhubungan No. 142 tahun 2022 tentang Besaran Biaya Tambahan (Surcharge) Yang Disebabkan Adanya Fluktuasi Bahan Bakar (Fuel Surcharge) Tarif Penumpang Pelayanan Kelas Ekonomi Angkutan Udara Niaga Berjadwal Dalam Negeri.

Mengutip Kompas.com, Senin (8/8/2022), dalam surat keputusan tersebut, maskapai bisa menaikkan biaya tambahan (surcharge) untuk pesawat udara jenis jet maksimal 15 persen dari tarif batas atas sesuai kelompok pelayanan masing-masing maskapai.

Baca juga:

• 7 Tips Keliling Jakarta Naik Bus Wisata Gratis, Naik di Halte Pertama
• Panduan Naik Bus Wisata Transjakarta, Rute hingga Jam Operasional

Sedangkan untuk pesawat udara jenis propeller, maksimal 25 persen dari tarif batas atas sesuai kelompok pelayanan masing-masing maskapai.

Ketua DPP Organda (Organisasi Angkutan Darat) sekaligus Direktur utama PT SAN Putra Sejahtera, Kurnia Lesani Adnan mengatakan, mahalnya tiket pesawat cukup membawa perubahan pada pemesanan tiket bus antarkota yang ada di Pulau Jawa.

 

 

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Kompas Travel (@kompas.travel)

"Jadi memang kami angkutan darat, setelah lebih leluasa bergerak, setelah 2021 yang lalu, cukup bagus (dampaknya). Salah satu faktornya adalah harga tiket pesawat yang mahal," ujar Kurnia kepada Kompas.com, Kamis (11/8/2022).

Naiknya pemesanan tiket bus ke Bali

Salah satu contohnya, kata Kurnia, adalah pada pemesanan tiket bus rute Jakarta-Denpasar, yang tadinya hanya terisi sekitar 30-40 persen saja, sekarang sudah mencapai 70-80 persen, bahkan mencapai 100 persen pada hari-hari tertentu. 

"Yang sangat berdampak itu bukan hanya dari Jakarta, tetapi juga dari daerah seperti dari Jawa Tengah rute Semarang-Denpasar, Malang-Denpasar, Jogja-Denpasar, serta daerah Jawa Timur bagian Utara, dari Surabaya dan Gresik," tutur dia.

Baca juga: Syarat Melihat Ikan Mola-mola di Nusa Penida Bali, Jangan Sentuh

Menurut Kurnia, tingginya antusias calon penumpang ini juga dipengaruhi oleh faktor jalan tol yang sudah sampai ke Probolinggo.

"Ini kan mempersingkat waktu yang lumayan signifikan. Jadi perjalanan dari Gempol sampai Probolinggo mempersingkat waktu 2-3 jam. Saat ini Jakarta-Denpasar sudah bisa tembus 20-an jam, sebelum ada tol 27-30jam," kata Kurnia.