Wisata Murah Meriah di Pangkalpinang, Pantai Pasir Padi Diserbu Ribuan Pengunjung

PANGKALPINANG, KOMPAS.com - Pantai Pasir Padi di Kota Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung dipadati ribuan pengunjung yang ingin mengisi liburan akhir pekan, Minggu (30/4/2023).

Pantai ini berjarak sekitar 30 menit perjalanan menggunakan minibus dari Bandara Depati Amir. Pengunjung yang didominasi wisatawan lokal memilih Pantai Pasir Padi karena lokasi yang terbilang dekat dari pusat kota.

Selain itu, di Pantai Pasir Padi juga kerap dilaksanakan berbagai kegiatan budaya hingga ajang balap motor trail.

Baca juga: Ada Permainan Mobil Listrik, Lapangan Merdeka Pangkalpinang Diserbu Pengunjung

Sementara itu, para pengunjung yang ingin berenang relatif lebih aman karena pantai sudah dipagar batu penahan ombak.

"Cocok buat wisata keluarga karena masih di dalam kota dan suasananya selalu ramai sore-sore," kata salah satu pengunjung bernama Budi, Minggu.

Pantai Pasir Padi memiliki bentangan pasir yang sangat luas. Bahkan pada musim air laut surut, luasan pantai bisa bertambah hingga dua kali lipatnya.

Baca juga: Wisata ke Taman Dealova Pangkalpinang, Bisa Jogging dan Wall Climbing

Pada akhir pekan ini, Pantai Pasir Padi sedang mengalami air laut surut. Sehingga sebagian kawasan pantai dijadikan lintasan lomba motor trail atau grass track.

Wisata murah meriah di Pangkalpinang

Masyarakat yang ingin berkunjung Pantai Pasir Padi, tak perlu khawatir dengan biaya masuk. Setiap pengunjung hanya dihitung per kendaraan, yakni Rp 2.000 untuk roda dua dan Rp 4.000 untuk kendaraan roda empat.

Tarif masuk yang disertai karcis resmi Pemkot Pangkalpinang itu sudah termasuk akses parkir di seluruh kawasan pantai.

KOMPAS.com/HERU DAHNUR Pengunjung menyaksikan persiapan lomba motor trail di Pantai Pasir Padi, Kota Pangkalpinang, Bangka Belitung, Sabtu (29/4/2023).

Berada di Pantai Pasir Padi, pengunjung bisa menyaksikan lalu-lalang kapal penumpang hingga kapal kargo yang keluar masuk Pelabuhan Pangkalbalam.

Suasana pantai juga terasa lebih adem karena dirindangi pepohonan cemara yang tumbuh subur di sepanjang garis pantai.

Untuk urusan makanan, tersedia berbagai jajanan kuliner mulai dari pedagang kaki lima hingga restoran. Pengunjung tentu saja bisa memilah menu sesuai kondisi kantong masing-masing.

Baca juga: Garuda Indonesia Tambah Penerbangan ke Pontianak dan Pangkalpinang

Sebagai gambaran, satu kelapa muda segar dipatok seharga Rp 20.000 per butir. Kemudian ada jagung bakar dan mi bakso yang dijual Rp 10.000 - Rp 15.000 per porsi.

Hidangan lain yang cukup mahal yakni ikan bakar tenggiri dan lempah kuning kakap yang dibanderol hingga puluhan ribu rupiah per porsi.