KOMPAS.com - Kabupaten Kuningan, Jawa Barat terkenal dengan keindahan alamnya. Selain wisata alam, wisatawan juga bisa menjumpai tempat wisata sejarah di Kuningan.
Tempat wisata sejarah di Kuningan itu beragam, salah satunya menjadi saksi perjuangan mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Adapula sebuah situs yang berusia ribuan tahun.
Baca juga:
Berikut sejumlah tempat wisata sejarah di Kuningan seperti dihimpun Kompas.com.
Gedung ini merupakan saksi penting peristiwa bersejarah, yaitu Perundingan Linggarjati. Salah satu hasil Perundingan Linggarjati adalah terbentuknya Republik Indonesia Serikat (RIS).
Melansir dari Balai Pelestarian Nilai Budaya Jawa Barat, gedung ini digunakan sebagai tempat perundingan antara pemerintah RI dengan Belanda pada 11-15 November 1946 silam. Perundingan tersebut menghasilkan naskah Perjanjian Linggarjati.
Hingga saat ini, gedung tersebut masih kokoh berdiri serta menjadi tempat wisata sejarah. Lokasinya berada di kaki Gunung Ciremai, tepatnya di Desa Linggarjati, Kecamatan Cilimus, Kabupaten Kuningan.
Baca juga:
Museum Situs Purbakala Cipari diduga sebagai desa permukiman purbakala dengan karakateristik peninggalan bangunan megalitik. Situs yang dikenal dengan nama Taman Purbakala, ditemukan pada 1972.
Ada beragam koleksi artefak kuno peninggalan zaman megalitikum atau zaman batu, seperti kubur batu, menhir, batu kapak, gelang batu, gerabah, dan sebagainya.
Situs ini terhitung cukup lengkap menggambarkan kehidupan masyarakat pada masa itu. Bagi yang tertarik mempelajari kehidupan dari zaman batu, museum ini berlokasi di Jalan Museum Taman Purbakala, Cipari, Cigugur, Kabupaten Kuningan.
Cibulan merupakan obyek wisata tertua di Kuningan. Obyek wisata ini memiliki ikon yaitu ikan dewa yakni ikan endemik dengan ukuran besar dengan panjang 60 centimeter, seperti dikutip dari Kompas.com (27/12/2017).
Ikan dewa adalah ikan yang dianggap sakral oleh masyarakat setempat karena diyakni sebagai peninggalan Raja Pajajaran, Prabu Siliwangi. Konon, ikan dewa merupakan jelmaan dari prajurit Prabu Siliwangi yang membangkang, sehingga berubah menjadi ikan.
Pengunjung bisa berenang dan berfoto bersama ikan jinak tersebut. Pada sisi kolam utama yang berisi ikan dewa, wisatawan bisa menjumpai tujuh mata air dalam sumur terpisah.
Aktivitas lainnya di obyek wisata Cibulan antara lain berenang, flying fox, sepeda air, panahan, terapi ikan, dan sepeda gantung. Berada di kaki Gunung Ciremai, membuat air di kolam obyek wisata Cibulan ini segar cenderung dingin.
Lihat postingan ini di Instagram