Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Cara Menuju Langit Gantole Bandung, Bisa Naik Shuttle

Kompas.com - 14/07/2023, 12:32 WIB
Gading Perkasa,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Langit Gantole, resto dan penginapan di Bandung belakangan ini sedang hits di media sosial.

Menyajikan panorama alam yang indah dan udara khas dataran tinggi yang sejuk membuat tempat ini populer sebagai tempat healing atau sekadar berlibur bersama keluarga.

Pada malam hari, pengunjung juga bisa melihat pemandangan kota dari ketinggian dengan lampu-lampunya yang indah. 

"Dari sini, kita bisa melihat city light Kota Bandung, dari Bandung Barat sampai Bandung Timur. Bisa juga menyaksikan langsung sunrise dan sunset," tutur pemilik Langit Gantole, Ayang Rosyan Anwar kepada Kompas.com via telepon, Senin (10/7/2023).

Baca juga: Langit Gantole, Tempat Liburan dengan Panorama Bandung dari Ketinggian

Jika berencana main ke Langit Gantole, berikut panduan rute menuju ke sana. 

Rute menuju Langit Gantole

Langit Gantole berlokasi di Desa Singajaya, Kecamatan Cihampelas, Bandung Barat, dan berada di ketinggian 1.600 meter di atas permukaan laut (mdpl).

Tempat ini berjarak sekitar 25,4 kilometer dari Bandara Internasional Husein Sastranegara, Bandung.

Baca juga: 6 Aktivitas di Langit Gantole, Bisa Foto Berlatar Bukit Berawan

Kamu bisa menuju ke Langit Gantole dengan beberapa cara, yaitu:

1. Mengendarai sepeda motor

Jika berangkat dari Dago, misalnya, perjalanan memakan waktu sekitar satu jam.

Dari Jalan Ir H Djuanda, belok kiri menuju Jalan Prof Dr Mochtar Kusumaatmadja. Lurus terus menuju Pasteur, hingga berada di Jalan Prof Dr Djujunan.

Di pertigaan Pasteur menuju pintu tol, ambil lajur kiri  menuju Cimindi, kemudian menuju Jalan Mahar Martanegara.

Di Bundaran Leuwigajah, ambil lajur kiri dan tetap di Jalan Simpang Leuwigajah-Nanjung dan lanjutkan perjalanan ke Jalan Kerkof.

Ketika menemui pertigaan menuju STIKes Budi Luhur, ambil belok kiri menuju Jalan Aki Ina. Setelah 450 meter, terus ikuti jalan menuju Jalan Citunjung-Haurngambang.

Dalam 1 kilometer belok kiri menuju Gunung Leutik dan setelah 1 kilometer kemudian belok kiri menuju Gunung Sanggar.

Ikuti jalan sejauh 4 kilometer, kemudian ambil lajur menuju Jalan Raya Cihampelas/Jalan Raya Pembangunan-Cililin.

Belok kiri setelah 800 meter untuk tetap berada di Jalan Cililin-Cihampelas atau Jalan Sasak Bubur.

Setelah mengikuti jalan tersebut sejauh 2,6 kilometer, belok kiri di seberang Pagaruyung Accesories menuju Jalan Singajaya.

Terus berjalan di Jalan Singajaya sejauh 2,5 kilometer sampai bertemu Langit Gantole di sebelah kiri.

2. Mengendarai mobil

Penginapan dan Resto Langit Gantoledok. Langit Gantole Penginapan dan Resto Langit Gantole

Jika naik mobil, kamu bisa masuk jalan tol dan keluar di pintu tol Pasir Koja.

Dari gerbang tol, belok kiri untuk mencari jalan putaran. Setelah memutar, ikuti terus Jalan Terusan Pasir Koja kemudian ambil jalan keluar menuju Marga Asih. Ikuti jalan sepanjang 1 kilometer.

Setelah bertemu pertigaan, belok kanan ke Jalan Taman Kopo Indah 3. Berjalan terus sampai Bunderan Pameuntasan ke arah Jalan Pameuntasan.

Lanjutkan perjalanan ke Jalan Terusan Desa Gajahmekar sepanjang 700 meter, kemudian belok kanan ke Jalan Terusan Soreang-Cipatik.

Teruskan perjalanan dari Jalan Terusan Soreang-Cipatik ke Jalan Raya Pembangunan sejauh 4,2 kilometer, dan belok kiri ke Jalan Cililin-Cihampelas setelah melewati Alfamart Cihampelas di sebelah kanan.

Baca juga: 11 Tempat Liburan di Pangalengan, Ada Rumah Film “Pengabdi Setan”

Belok kiri setelah 800 meter untuk tetap berada di Jalan Cililin-Cihampelas atau Jalan Sasak Bubur.

Setelah mengikuti jalan tersebut sejauh 2,6 kilometer, belok kiri di seberang Pagaruyung Accesories menuju Jalan Singajaya.

Terus berjalan di Jalan Singajaya sejauh 2,5 kilometer sampai bertemu Langit Gantole di sebelah kiri.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Jalan Jalan
Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Travel Update
Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Jalan Jalan
10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

Jalan Jalan
Tanggapi Larangan 'Study Tour', Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Tanggapi Larangan "Study Tour", Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Travel Update
Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Travel Update
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com