Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menparekraf Sebut Maskapai Asing Tertarik Tambah Penerbangan ke Indonesia

Kompas.com - 07/09/2023, 06:08 WIB
Faqihah Muharroroh Itsnaini,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menyampaikan, maskapai penerbangan asal Uni Emirat Arab (UEA) dan Korea Selatan berminat menambah penerbangan ke Indonesia.

"Ada minat juga dari Uni Emirat Arab yang akan menambah jumlah penerbangan ke Indonesia tidak hanya melalui maskapai yang sudah ada Emirates, tapi maskapai baru Air Arabia," tutur Sandiaga di sela rangkaian acara KTT ke-43 ASEAN di JCC, Jakarta Pusat, Rabu (6/9/2023).

Baca juga:

"Korea juga menyampaikan keinginannya menambah jumlah penerbangan ke Indonesia," imbuhnya. 

Ia mengatakan, kesempatan dibuka lebar bagi maskapai penerbangan internasional, terutama wilayah ASEAN, untuk melayani penerbangan langsung ke Indonesia.

Maskapai penerbangan asing terbaru yang membuka rute langsung adalah Vietjet, dengan rute Jakarta-Hanoi pergi-pulang (PP). Ia berharap semakin banyak maskapai penerbangan yang mengikuti jejak Vietjet. 

"Saya mengundang lebih banyak penerbangan langsung ke Indonesia, tak hanya sebagai pusat dari ASEAN, Jakarta dan Bali saja. Tapi juga destinasi lainnya yang siap menerima penerbangan langsung, seperti Yogyakarta," ujarnya.

Baca juga:

Rencana penerbangan langsung dari Laos

Ilustrasi Vientiane di Laos.Dok. Unsplash/Alessio Roversi Ilustrasi Vientiane di Laos.

Lebih lanjut, kata dia, penerbangan langsung ke sejumlah kota di Jakarta sangat diminati oleh beberapa negara. Beberapa yang sedang dalam pembicaraan adalah dari Laos dan Kamboja, untuk meningkatkan jumlah penerbangan langsung ke Indonesia.

Menparekraf menyampaikan, nantinya salah satu yang menjadi fokus utama adalah wisata religi ke candi di Indonesia dan Laos.

"Kita lagi mencoba melihat penerbangan langsung dari Vientiane dan Luang Prabang menuju Yogyakarta, dan sebaliknya. Karena ini adalah wisata religi yang menghubungkan situs sejarah dan candi-candi seperti Borobudur, yang banyak peminatnya," terang Menparekraf.

Baca juga: Menparekraf Rekomendasikan Belitung untuk Dikunjungi Delegasi KTT ASEAN 2023

Ia menambahkan, hal ini dapat menguntungkan karena potensi wisatawan pemeluk agama Buddha cukup besar. 

"Karena di ASEAN ini 42 persen menganut Buddha. Jadi mereka 'Lebaran' atau 'umrah'-nya ya ke Candi Borobudur," pungkas Sandiaga.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Travel Update
Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Travel Update
Hotel Ibis Styles Serpong BSD CIty Resmi Dibuka di Tangerang

Hotel Ibis Styles Serpong BSD CIty Resmi Dibuka di Tangerang

Hotel Story
10 Mal di Thailand untuk Belanja dan Hindari Cuaca Panas

10 Mal di Thailand untuk Belanja dan Hindari Cuaca Panas

Jalan Jalan
Menparekraf Susun Peta Wisata Berbasis Storytelling di Yogyakarta, Solo, dan Semarang

Menparekraf Susun Peta Wisata Berbasis Storytelling di Yogyakarta, Solo, dan Semarang

Travel Update
Waisak 2024, Menparekraf Targetkan Gaet hingga 300.000 Wisatawan

Waisak 2024, Menparekraf Targetkan Gaet hingga 300.000 Wisatawan

Travel Update
3 Bulan Lagi, Penerbangan Langsung Thailand-Yogyakarta Akan Dibuka

3 Bulan Lagi, Penerbangan Langsung Thailand-Yogyakarta Akan Dibuka

Travel Update
Jelang Waisak 2024, Okupansi Hotel di Area Borobudur Terisi Penuh

Jelang Waisak 2024, Okupansi Hotel di Area Borobudur Terisi Penuh

Hotel Story
iMuseum IMERI FKUI Terima Kunjungan Individu dengan Pemandu

iMuseum IMERI FKUI Terima Kunjungan Individu dengan Pemandu

Travel Update
9 Wisata Malam di Jakarta, dari Taman hingga Aquarium

9 Wisata Malam di Jakarta, dari Taman hingga Aquarium

Jalan Jalan
Jangan Sembarangan Ambil Pasir di Pulau Sardinia, Ini Alasannya

Jangan Sembarangan Ambil Pasir di Pulau Sardinia, Ini Alasannya

Travel Update
6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

Travel Tips
Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Travel Update
China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

Travel Update
Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com