Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lebih dari 6 Juta Wisatawan Kunjungi Sumatera Barat hingga Juli 2023

Kompas.com - 30/09/2023, 06:36 WIB
Ni Nyoman Wira Widyanti

Penulis

Sumber Antara

KOMPAS.com - Jumlah kunjungan wisatawan ke Sumatera Barat (Sumbar) hingga Juli 2023 sebanyak 6,59 juta orang.

"Jumlah itu akumulasi dari kunjungan wisatawan nusantara dan wisatawan mancanegara selama periode Januari-Juli 2023," kata Kepala Dinas Pariwisata Sumatera Barat, Luhur Budianda, dikutip dari Antara, Jumat (29/9/2023).

Baca juga:

Dari data tersebut, jumlah kunjungan wisatawan nusantara sebanyak 6,57 juta (6.570.770) kunjungan atau masih mendominasi, sedangkan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara sebanyak 28.681 kunjungan.

Luhur melanjutkan, jumlah kunjungan wisatawan ke Sumatera Barat itu melebihi ekspektasi.

Hal ini karena target jumlah kunjungan wisatawan ke provinsi tersebut hingga akhir tahun 2023 sebanyak 8,2 juta kunjungan.

"Data kita baru sampai Juli. Data Agustus dan September masih dalam proses rekapitulasi. Namun melihat perkembangannya, kami optimis target 8,2 juta bisa terealisasi pada Desember 2023," jelasnya. 

Baca juga:

Berkat banyak acara seni dan budaya

Rumah Gadang Sungai Beringin, salah satu destinasi wisata sejarah dan budaya di Kota Payakumbuh, Sumatera BaratShutterstock/Rahmat Isnaini Rumah Gadang Sungai Beringin, salah satu destinasi wisata sejarah dan budaya di Kota Payakumbuh, Sumatera Barat

Luhur berpendapat, jumlah kunjungan wisatawan yang melebihi ekspektasi tersebut berhubungan dengan diadakannya beragam acara seni dan budaya di daerah itu. 

Dengan demikian, wisatawan di Sumatera Barat memiliki alternatif saat melancong.

Tidak hanya itu, jumlah desa wisata di Sumatera Barat juga mengalami peningkatan dalam tiga tahun terakhir.

Baca juga:

"Kami melihat mulai ada pergeseran tujuan wisatawan saat berada di Sumbar. Tidak lagi terfokus hanya pada destinasi yang telah terkenal seperti Bukittinggi atau Istano Pagaruyung di Tanah Datar, tetapi mulai menyebar ke banyak daerah," tuturnya. 

Media sosial, tambahnya, juga berperan dalam penyebaran informasi soal destinasi wisata. 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com