JAKARTA, KOMPAS.com - Manar Saheen, selebriti media sosial yang memiliki lebih dari dua juta pengikut Twitter mengatakan bahwa ia tanpa banyak pikir membatalkan undangan kunjungan ke Cape Town di Afrika Selatan, begitu ada tawaran ke Indonesia pada waktu yang bersamaan.
Pria keturunan Palestina yang kesehariannya berprofesi sebagai dokter mata itu mengatakan ia sudah lama memimpikan untuk bisa mengunjungi Indonesia. Demikian keterangan yang diperoleh dari KJRI Jeddah, Arab Saudi, Senin (3/4/2017).
(BACA: Mencicipi Kaviar, Hidangan Pembuka yang Disantap Raja Salman)
Kunjungan ke Indonesia juga telah lama diimpikan oleh Intisar Halak, CEO media online www.halak.com.
"Ibu dan adik perempuan saya membuat saya iri saat menunjukkan foto-foto mereka di Malang pada liburan musim panas kemarin," ujar wartawan yang gemar bepergian ke mancanegara itu.
"Masyarakat Saudi tersentuh oleh besarnya sambutan rakyat Indonesia atas kedatangan Raja Salman dan itu melahirkan rasa penasaran yang tinggi untuk mengenal lebih baik tentang Indonesia," ujar Jurnalis TV Al-Ekhbariah, Sagr Khaled al Maliki.
(BACA: 5 Destinasi Favorit di Nusa Dua, Tempat Raja Salman Menginap)
Pria tampan yang hobi memasak itu mengatakan bahwa foto Presiden Jokowi memayungi Raja Salman saat lawatan di Istana Bogor sempat menjadi trending, bahkan banyak orang Saudi yang menggunakannya sebagai profile picture laman facebook mereka.
Publik mengekspresikan apresiasi dan rasa hormat atas keramahan yang ditunjukkan Indonesia.
(BACA: Paket Wisata ala Raja Salman, Ini Komentar Ketua Asita Bali)
Menurut dia, kebanyakan orang Saudi belum begitu mengenal Indonesia, bahkan masih tersisa persepsi yang kurang tepat karena banyak tenaga kerja domestik asal Indonesia yang bekerja untuk mereka.
Kunjungan Raja Salman sebagaimana dikatakan Hery, membuka banyak mata dan membalikkan citra tersebut.