Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Berbagai Platform Digital Rumuskan Cara Tarik Wisatawan Milenial

FGD bertema “Membangun dan Mengembangkan Digital Ecosystem Sebagai Bisnis Model Millennials" ini berfokus menciptakan ekosistem digital yang akhirnya menjadi kata kunci bisnis model untuk meraih pasar wisatawan millennial, berdasarkan FGD-FGD sebelumnya.

Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan ekosistem digital memang harus diwujudkan, untuk menjawab kemauan wisatawan millennial yang akan mendominasi pasar.

"Jadi memang harus bikin ekosistemnya, ekosistemnya yang digital, didalamnya itu ada infrastruktur, provider, platform, dan traveler," tutur Arief dalam paparannya.

Lebih jauh ke dalam ekosistem tersebut, akan ada sinergisitas dari infrastruktur, provider, platform, dan traveler. Ia mengatakan provider yang akan menyediakan 3A (akomodasi, amenitas, dan aksesibilitas atau transportasi).

Puluhan platform digital yang baru tumbuh ataupun yang sudah bertahun-tahun melakukan bisnis wisata dengan pasar millennials ini saling berbagi pengalaman atau sharing innovation mengenai pengembangan bisnis untuk millennial.

Beberapa praktisi bisnis digital yang mendapat waktu sharing di panggung antara lain Grab, Tiket.com, Telkomsel, GenPI, Traval, Travacello, Bobobox, dan Triptrus.

Di akhir acara Menpar menyimpulkan untuk segera dibuatnya ekosistem digital dengan strategi kolaboratif dan eksekusi yang kreatif. Keduanya bertujuan memberikan destinasi yang lebih "dekat" dengan kemauan milennial, dan lebih murah.

"Bagaimana membuat destinasi menjadi lebih 'dekat' (personal) dan lebih murah bagi para millennial," tuturnya.

Kegiatan  FGD III  membahas topik bahasan yang terbagi dalam dua sesi. Sesi pertama berupa sharing knowledge yang membahas tantangan dan peluang; digital destination: nomadic; online tourism business atau digital channel; bentuk-bentuk wisata baru; dan strategi penerapannya.

Sementara itu pada sesi kedua membahas bisnis model manajemen untuk millennial tourism; integrasi digital ecosystem untuk milenial tourism; serta ide dan inovasi.

Deputi Bidang Pengembangan Industri dan Kelembagaan Kemenpar Rizki Handayani mengatakan, wisatawan milennial akan terus tumbuh dan menjadi pasar utama. Tahun 2019 lebih dari 50 persen pasar pariwisata Indonesia sudah didominasi millennial.

Pasar pariwisata Asia didominasi wisatawan milennial berusia 15-34 tahun yang mencapai 57 persen. Generasi milennial di Cina mencapai 333 juta orang, Filipina 42 juta, Vietnam 26 juta, Thailand 19 juta, sedangkan Indonesia 82 juta orang.

“Jumlah milennial kita yang besar itu membuat  banyak negara, seperti Korea dan Jepang,  mulai menyasar pasar milenial Indonesia. Kita tidak boleh kecolongan dalam mengantisipasi potensi wisatawan millennial tersebut,” kata Rizki.

https://travel.kompas.com/read/2018/11/02/213000327/berbagai-platform-digital-rumuskan-cara-tarik-wisatawan-milenial

Terkini Lainnya

Gunung Everest, Atap Dunia yang Penuh Sampah

Gunung Everest, Atap Dunia yang Penuh Sampah

Travel Update
Angkringan Timbangan Tebu di Yogyakarta yang Hits dan Wajib Dikunjungi

Angkringan Timbangan Tebu di Yogyakarta yang Hits dan Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
JAB Fest Kombinasikan Seni dan Literasi, Dipercaya Dongkrak Wisatawan Minat Khusus di DIY

JAB Fest Kombinasikan Seni dan Literasi, Dipercaya Dongkrak Wisatawan Minat Khusus di DIY

Travel Update
8 Oleh-oleh Khas Gorontalo, Ada Kopi hingga Kain

8 Oleh-oleh Khas Gorontalo, Ada Kopi hingga Kain

Jalan Jalan
Rencana Pemindahan Lukisan Mona Lisa, Apa Masih di Louvre?

Rencana Pemindahan Lukisan Mona Lisa, Apa Masih di Louvre?

Travel Update
5 Pusat Oleh-oleh di Makassar, Bawa Pulang Makanan atau Kerajinan Tangan

5 Pusat Oleh-oleh di Makassar, Bawa Pulang Makanan atau Kerajinan Tangan

Jalan Jalan
6 Hotel Murah di Cilacap, Tarif mulai Rp 194.000

6 Hotel Murah di Cilacap, Tarif mulai Rp 194.000

Hotel Story
5 Tips Liburan dengan Open Trip yang Aman dan Menyenangkan

5 Tips Liburan dengan Open Trip yang Aman dan Menyenangkan

Travel Tips
3 Juta Wisatawan Kunjungi Banten Saat Libur Lebaran 2024, Lebihi Target

3 Juta Wisatawan Kunjungi Banten Saat Libur Lebaran 2024, Lebihi Target

Travel Update
Cara Menuju ke Wisata Pantai Bintang Galesong, 1 Jam dari Makassar

Cara Menuju ke Wisata Pantai Bintang Galesong, 1 Jam dari Makassar

Jalan Jalan
The 2nd International Minangkabau Literacy Festival Digelar mulai 8 Mei

The 2nd International Minangkabau Literacy Festival Digelar mulai 8 Mei

Travel Update
Wisata Pantai Bintang Galesong, Cocok untuk Liburan Bersama Rombongan

Wisata Pantai Bintang Galesong, Cocok untuk Liburan Bersama Rombongan

Jalan Jalan
Padatnya Wisatawan di Bali Disebut Bukan karena Overtourism

Padatnya Wisatawan di Bali Disebut Bukan karena Overtourism

Travel Update
Kunjungan Wisata Saat Lebaran 2024 di Kabupaten Malang Turun, Faktor Cuaca dan Jalan Rusak

Kunjungan Wisata Saat Lebaran 2024 di Kabupaten Malang Turun, Faktor Cuaca dan Jalan Rusak

Travel Update
Kemenparekraf Tegaskan Bali Belum Overtourism, tapi...

Kemenparekraf Tegaskan Bali Belum Overtourism, tapi...

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke