Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Cara Hongkong dan Thailand Cegah Turis Asing yang Mengemis saat Berlibur

Fenomena 'begpackers' diserap dari kata beg yaitu mengemis dan backpacker yaitu wisatawan berbujet rendah ini membuat banyak orang jengah.

Pemerintah Thailand mulai memperketat imigrasi untuk mencegah turis yang kehabisan ongkos wisata mengemis di negaranya. Pelampir visa wisata dan studi ke Thailand akan diminta untuk menunjukkan uang tunai kepada petugas imigrasi.

Uang tersebut untuk menjamin seseorang dapat berwisata atau tinggal di Thailand tanpa perlu mengemis dan bekerja ilegal.

Dilansir dari Thaivisa, seorang pertugas imigrasi Thailand yang tidak ingin disebutkan namanya mengatakan petugas imigrasi berhak meminta informasi lebih lanjut jika mencurigai pelampir visa.

Tidak disebutkan berapa jumlah uang tunai yang harus ditunjukan. Namun seorang wisatawan dikabarkan gagal masuk Thailand karena tidak membawa uang tunai 20.000 Bath atau setara Rp 9 juta.

Beda dengan Thailand yang melakukan pencegahan saat proses masuk negara, Hongkong memberi sanksi jika turis ketahuan mengemis di jalanan.

Dilansir dari Hong Kong Free Press, mengemis di Hongkong  dianggap ilegal. Bagi siapapun yang mengemis di jalanan hongkong akan dikenakan denda 500 dollar Hongkong atau setara Rp 950.000 dan dipenjara selama satu tahun. Peraturan mengemis di Hongkong ini berlaku bagi semua latar belakang bangsa.

https://travel.kompas.com/read/2018/11/16/200300827/cara-hongkong-dan-thailand-cegah-turis-asing-yang-mengemis-saat-berlibur

Terkini Lainnya

Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Jalan Jalan
Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Travel Update
Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Jalan Jalan
Kering Sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Kering Sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Travel Update
Arab Saudi Targetkan Lebih dari 2 Juta Kunjungan Turis Indonesia pada 2024

Arab Saudi Targetkan Lebih dari 2 Juta Kunjungan Turis Indonesia pada 2024

Travel Update
7 Hotel Dekat Stasiun Gambir, Mulai Rp 125.000

7 Hotel Dekat Stasiun Gambir, Mulai Rp 125.000

Travel Update
Wisata ke Arab Saudi Kini Bisa Pakai Visa Umrah

Wisata ke Arab Saudi Kini Bisa Pakai Visa Umrah

Travel Update
Promo Pameran Saudi Tourism Authority, Diskon Umrah hingga Rp 3 Juta

Promo Pameran Saudi Tourism Authority, Diskon Umrah hingga Rp 3 Juta

Travel Update
Wisatawan Nekat Kunjungi Tangga Haiku di Hawaii meski Sudah Ditutup

Wisatawan Nekat Kunjungi Tangga Haiku di Hawaii meski Sudah Ditutup

Travel Update
P'Narach Food and View, Resto dengan Konsep Unik di Kabupaten Semarang

P'Narach Food and View, Resto dengan Konsep Unik di Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
Bandara di Jepang Ini Tidak Pernah Kehilangan Bagasi Selama 30 Tahun

Bandara di Jepang Ini Tidak Pernah Kehilangan Bagasi Selama 30 Tahun

Travel Update
Air Terjun Dolo: Pesona Alam Lereng Gunung Wilis di Kabupaten Kediri

Air Terjun Dolo: Pesona Alam Lereng Gunung Wilis di Kabupaten Kediri

Jalan Jalan
5 Tempat Wisata Dekat Simpang Lima Semarang, Bukan Cuma Lawang Sewu

5 Tempat Wisata Dekat Simpang Lima Semarang, Bukan Cuma Lawang Sewu

Jalan Jalan
25 Hotel Terbaik di Dunia 2024 Versi TripAdvisor, Ada dari Indonesia

25 Hotel Terbaik di Dunia 2024 Versi TripAdvisor, Ada dari Indonesia

Hotel Story
Barang yang Paling Sering Ditinggal Wisatawan di Bandara, Apa Saja?

Barang yang Paling Sering Ditinggal Wisatawan di Bandara, Apa Saja?

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke