Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Terus Bertambah, 1.500 Pelaku Pariwisata DIY Akan Divaksinasi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com – Vaksinasi massal di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) terus dilakukan.

Vaksinasi massal pun kembali digelar. Kali ini, vaksinasi tersebut diselenggarakan oleh Traveloka yang berlokasi di Jogja Expo Center (JEC), Yogyakarta, mulai Senin (26/4/2021) untuk 7.500 orang.

“Kami memperkuat penanggulangan Covid-19 karena itu membuat orang-orang confident (untuk) travelling, sehingga fokus Traveloka saat ini untuk membantu eksekusi penanggulangan Covid-19,” kata Co-Founder Traveloka Albert di JEC, Senin.

Dari jumlah tersebut, 1.500 orang di antaranya adalah para pelaku sektor pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf). Selebihnya, vaksinasi ditujukan untuk lanjut usia dan tenaga pengajar.

Adapun, vaksinasi tahap pertama dilakukan pada 26-30 April 2021, sementara vaksinasi tahap kedua dimulai pada 24-29 Mei 2021.

Sebelumnya dilansir dari Antara, Selasa (2/3/2021), sudah ada 4.410 pelaku usaha jasa akomodasi wisata yang terhimpun dalam DPD Perhimpunan Hotel dan Restoran DIY yang terdaftar untuk vaksinasi massal.

Jalannya vaksinasi massal ini pun turut dipantau Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno.

“Vaksinasi adalah salah satu pilar terpenting dalam perjuangan melawan Covid-19,” kata dia di JEC, Senin.

Sandiaga pun mengapresiasi proses vaksinasi di Yogyakarta kepada pelaku pariwisata yang sudah mencapai lebih dari 65 persen (data bergerak).

Upaya Yogyakarta bangkitkan pariwisata

Dinas Pariwisata Yogyakarta telah melakukan upaya dan penyesuaian untuk membangkitkan sektor pariwisata.

Menurut laporan yang disampaikan, salah satu upaya adalah membuat aplikasi Visiting Jogja yang tidak hanya berfungsi untuk pendaftaran wisata online, tetapi juga untuk manajemen pengunjung.

Upaya lain adalah penyusunan beberapa paket wisata, staycation, paket bersepeda ‘yo gowes’, paket gowes Luna Maya, Sumbu Filosofi Trail, dan Merakit Breksi (paket buka puasa sambil menikmati sunset di Tebing Breksi).

Dilaporkan pula bahwa menurut data Desember 2020, peningkatan occupancy rate di Yogyakarta mencapai lebih dari 45 persen atau hampir tiga kali lipat dari target nasional.

Selain itu, live of stay pengunjung adalah 1,5 hari dan dari Juli 2020-April 2021, 2,9 juta wisatawan berkunjung ke Yogyakarta.

Tutup untuk wisatawan luar DIY

Sementara itu, Sekretris Daerah (Sekda) DIY Kadarmanta Baskara Aji mengatakan, pihaknya akan menyetop seluruh wisatawan dari luar DIY saat momen libur lebaran dengan turut bekerja sama dengan Jawa Tengah.

“Yang mengunjungi wisata DIY hanya masyarakat DIY saja yang bukan dari daerah (zona) merah,” kata dia pada kesempatan yang sama.

Ia melanjutkan, di Yogyakarta sendiri masih ada tiga RT yang saat ini berstatus sebagai zona oranye.

“Yang oranye tidak boleh pergi ke mana-mana dan dijaga Satlinmas di daerah setempat,” sambung Kadarmanta.

Adapun, wisatawan luar DIY pun tetap tidak boleh mengunjungi wisata di Yogyakarta, meski mereka sudah mendaftar di aplikasi Visiting Jogja.

https://travel.kompas.com/read/2021/04/26/103448427/terus-bertambah-1500-pelaku-pariwisata-diy-akan-divaksinasi

Terkini Lainnya

Dua Bandara di Jateng Tak Lagi Berstatus Internasional, Kunjungan Wisata Tidak Terpengaruh

Dua Bandara di Jateng Tak Lagi Berstatus Internasional, Kunjungan Wisata Tidak Terpengaruh

Travel Update
Batal Liburan, Bisa Refund 100 Persen dari Tiket.com

Batal Liburan, Bisa Refund 100 Persen dari Tiket.com

Travel Update
Emirates Ajak Terbang Anak-anak Autisme, Wujud Layanan kepada Orang Berkebutuhan Khusus

Emirates Ajak Terbang Anak-anak Autisme, Wujud Layanan kepada Orang Berkebutuhan Khusus

Travel Update
Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

Jalan Jalan
Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Jalan Jalan
Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Travel Update
Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Jalan Jalan
YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

Travel Update
Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Jalan Jalan
Pendopo Ciherang, Restoran Tepi Sungai dengan Penginapan

Pendopo Ciherang, Restoran Tepi Sungai dengan Penginapan

Jalan Jalan
Cara Urus Visa Turis ke Arab Saudi, Lengkapi Syaratnya

Cara Urus Visa Turis ke Arab Saudi, Lengkapi Syaratnya

Travel Update
Pendaki Penyulut 'Flare' di Gunung Andong Terancam Di-'blacklist' Seumur Hidup

Pendaki Penyulut "Flare" di Gunung Andong Terancam Di-"blacklist" Seumur Hidup

Travel Update
10 Tempat Wisata Indoor di Jakarta, Cocok Dikunjungi Saat Cuaca Panas

10 Tempat Wisata Indoor di Jakarta, Cocok Dikunjungi Saat Cuaca Panas

Jalan Jalan
Rute Transportasi Umum dari Cawang ke Aeon Deltamas

Rute Transportasi Umum dari Cawang ke Aeon Deltamas

Travel Tips
Australia Kenalkan Destinasi Wisata Selain Sydney dan Melbourne

Australia Kenalkan Destinasi Wisata Selain Sydney dan Melbourne

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke