Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Korea Selatan Terapkan Karantina 10 Hari untuk Seluruh Kedatangan Internasional

KOMPAS.com - Seluruh pelaku perjalanan internasional, termasuk warga negara Korea Selatan dan Warga Negara Asing (WNA), yang tiba di Korea Selatan harus menjalani masa karantina selama 10 hari di fasilitas karantina sementara.

Mengutip CNA pada Kamis (2/12/2021), Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit di Korea (KDCA) menyampaikan, aturan tersebut tetap berlaku terlepas dari status vaksinasi. 

Kebijakan ini efektif mulai Jumat (3/12/2021) hingga dua minggu ke depan.

Warga negara Korea Selatan dan WNA yang tinggal dalam jangka panjang akan diizinkan untuk karantina di rumah.

Selanjutnya, untuk WNA yang tinggal dalam jangka pendek harus dikarantina di fasilitas sementara yang dipilih oleh pemerintah.

  • Jangan Lakukan 8 Hal Ini Saat Wisata ke Korea Selatan
  • Korea Selatan Masih Tutup untuk Turis Asing
  • Hocance, Tren Staycation di Korea Selatan

Tidak hanya itu, seluruh kedatangan internasional yang mendarat di Korea Selatan juga akan dites untuk varian Omicron. 

Adapun peraturan tersebut merupakan tindak lanjut pemerintah terhadap laporan lima kasus varian Omicron pada Rabu (1/12/2021).

Menurut laporan KDCA, varian tersebut terdeteksi pada pasangan yang telah divaksinasi lengkap dan dinyatakan positif setelah keduanya tiba dari Nigeria pada minggu lalu, kemudian diikuti oleh dua anggota keluarga dan satu orang teman mereka.

Menanggapi kasus ini, Korea Selatan akan memasukkan Nigeria ke daftar negara yang wajib karantina dan pembatasan masuk yang lebih ketat. 

Mengutip KBS News, pemerintah Korea Selatan juga akan melarang penerbangan langsung ke dan dari Ethiopia selama dua minggu ke depan, mulai Sabtu (4/11/2021).

https://travel.kompas.com/read/2021/12/02/211600527/korea-selatan-terapkan-karantina-10-hari-untuk-seluruh-kedatangan

Terkini Lainnya

Tips Menuju ke Balong Geulis, Disuguhi Pemandangan Indah

Tips Menuju ke Balong Geulis, Disuguhi Pemandangan Indah

Travel Update
Serunya Wisata Kolam Renang di Balong Geulis Sumedang

Serunya Wisata Kolam Renang di Balong Geulis Sumedang

Jalan Jalan
Nekat Sulut 'Flare' atau Kembang Api di Gunung Andong, Ini Sanksinya

Nekat Sulut "Flare" atau Kembang Api di Gunung Andong, Ini Sanksinya

Travel Update
Dua Bandara di Jateng Tak Lagi Berstatus Internasional, Kunjungan Wisata Tidak Terpengaruh

Dua Bandara di Jateng Tak Lagi Berstatus Internasional, Kunjungan Wisata Tidak Terpengaruh

Travel Update
Batal Liburan, Bisa Refund 100 Persen dari Tiket.com

Batal Liburan, Bisa Refund 100 Persen dari Tiket.com

Travel Update
Emirates Ajak Terbang Anak-anak Autisme, Wujud Layanan kepada Orang Berkebutuhan Khusus

Emirates Ajak Terbang Anak-anak Autisme, Wujud Layanan kepada Orang Berkebutuhan Khusus

Travel Update
Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

Jalan Jalan
Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Jalan Jalan
Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Travel Update
Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Jalan Jalan
YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

Travel Update
Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Jalan Jalan
Pendopo Ciherang, Restoran Tepi Sungai dengan Penginapan

Pendopo Ciherang, Restoran Tepi Sungai dengan Penginapan

Jalan Jalan
Cara Urus Visa Turis ke Arab Saudi, Lengkapi Syaratnya

Cara Urus Visa Turis ke Arab Saudi, Lengkapi Syaratnya

Travel Update
Pendaki Penyulut 'Flare' di Gunung Andong Terancam Di-'blacklist' Seumur Hidup

Pendaki Penyulut "Flare" di Gunung Andong Terancam Di-"blacklist" Seumur Hidup

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke