Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Sejarah Padang Arafah, Tempat Wukuf Jemaah Haji 

Melansir dari laman Kementerian Agama (Kemenag), wukuf adalah puncak ibadah haji. Wukuf merupakan salah satu rukun haji yang tidak dapat ditinggalkan, sehingga seorang muslim tidak dikatakan menunaikan ibadah haji jika tidak melaksanakan wukuf.

  • Sejarah Idul Adha, Mengapa Disebut Lebaran Haji dan Kurban?
  • Apa Itu Haji Furoda? Beda dari Haji Reguler, Ini 5 Faktanya

Rahmat Sunnara dalam buku A-Z Seputar Ibadah Haji dan Umrah mengatakan ibadah wukuf dilaksanakan dengan berdiam diri dan berdoa di Padang Arafah dari pagi hari sampai dengan Maghrib. Ketika malam datang, jemaah haji bermalam di Muzdalifah.

Selama wukuf, setiap muslim akan merenungkan segala dosa dan memanjatkan doa memohon ampunan kepada Allah SWT.

“Pada 9 Dzulhijjah, pagi harinya semua jemaah haji pergi ke Arafah, kemudian melaksanakan ibadah wukuf, yaitu berdiam diri dan berdoa di padang luas ini hingga Maghrib datang,” (Sunnara, 2009: 6).

Padang Arafah merupakan salah satu tempat suci umat Islam yang memiliki sejarah mendalam. Ada sejumlah peristiwa penting dalam Islam, yang terjadi di padang luas ini.

Sejarah Padang Arafah

Nama Arafah berasal dari kata arafa dalam bahasa Arab, yang berarti mengerti dan paham akan sesuatu, melansir dari situs Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH). Pendapat lain mengatakan bahwa nama Arafah berasal dari kata i’tiraf yang berarti pengakuan dosa dari jemaah haji ketika wukuf. 

Padang Arafah memiliki sejarah penuh makna bagi umat Islam. Berikut sejarah Padang Arafah seperti dihimpun Kompas.com.

Sunnara dalam buku A-Z Seputar Ibadah Haji dan Umrah mengatakan, Padang Arafah merupakan tempat bertemunya Nabi Adam dan Siti Hawa.

“Padang Arafah merupakan tempat bertemunya Adam dan Hawa setelah beratus tahun saling mencari di muka bumi,” (Sunnara, 2009: 8).

Terdapat sebuah bukit yang bernama Jabal Rahmah di Padang Arafah, tepatnya di sebelah selatan Padang Arafah. Mengutip situs Kementerian Agama, jabal dalam bahasa Arab berarti gunung atau bukit. Sedangkan, rahmah berarti kasih sayang. 

Sejumlah ulama sepakat bahwa Jabal Rahmah di Padang Arafah merupakan tempat pertemuan Nabi Adam dan Siti Hawa, sehingga bernama bukit kasih sayang.

Pemerintah Arab Saudi membangunkan sebuah tugu yang terbuat dari beton persegi empat dengan lebar 1,8 meter dan tinggi 8 meter di Jabal Rahmah. Lokasi tugu tersebut dipercaya sebagai titik bertemunya Nabi Adam dan Siti Hawa.

Tempat khutbah terakhir Nabi Muhammad SAW 

Sunnara dalam buku A-Z Seputar Ibadah Haji dan Umrah mengatakan, Padang Arafah merupakan tempat Nabi Muhammad SAW menyampaikan khutbah yang terakhir kali, yang dikenal sebagai Khutbah Wada atau khutbah perpisahan.

Sebab, tidak lama setelah menyampaikan khutbah tersebut Nabi Muhammad SAW wafat.

  • Jangan Lakukan Ini di Jabal Rahmah Saat Haji dan Umrah
  • Pengalaman Cari Oleh-oleh Haji di Pasar Tanah Abang, Banyak Pilihan

Luas Padang Arafah 

Padang Arafah berupa hamparan padang pasir dikelilingi bukit-bukit, seperti dikutip dari laman Kementerian Agama. Luas Padang Arafah mencapai sekitar 12 kilometer persegi. 

Saking luasnya, Padang Arafah mampu menampung 2,5 juta jemaah haji dalam satu waktu. Lokasinya berjarak sekitar 25 kilometer dari Kota Mekkah. 

Terdapat masjid di Padang Arafah yakni Masjid Namirah. Berdasarkan informasi dari situs Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi, Masjid Namirah terletak di perbatasan Kota Mekkah dan Arafah.

Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi telah memperluas masjid ini menjadi 124.000 meter persegi. Masjid yang terdiri dari dua lantai ini, mampu menampung hingga 300.000 jemaah

https://travel.kompas.com/read/2023/06/26/115000327/sejarah-padang-arafah-tempat-wukuf-jemaah-haji-

Terkini Lainnya

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Travel Update
19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

Travel Update
Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Travel Update
Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Silancur Highland di Magelang

Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Silancur Highland di Magelang

Travel Update
Awas Celaka! Ini Larangan di Waterpark...

Awas Celaka! Ini Larangan di Waterpark...

Travel Tips
BOB Downhill 2024, Perpaduan Adrenalin dan Pesona Borobudur Highland

BOB Downhill 2024, Perpaduan Adrenalin dan Pesona Borobudur Highland

Travel Update
Terraz Waterpark Tanjung Batu: Harga Tiket, Lokasi, dan Jam Buka

Terraz Waterpark Tanjung Batu: Harga Tiket, Lokasi, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke