Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Reog Ponorogo Resmi Diajukan sebagai Warisan Budaya Takbenda UNESCO

KOMPAS.com - Seni pertunjukan Reog Ponorogo resmi masuk ke dalam daftar pengajuan Warisan Budaya Takbenda (WBTb) UNESCO.

Setelah masuk dalam daftar, Reog Ponorogo akam ikut disidangkam UNESCO di Paris untuk dipatenkan sebagai Warisan Budaya Takbenda dunia asal Ponorogo, Indonesia, seperti dikutip dari situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI. 

“Kita mengusulkan tahun ini untuk Reog agar masuk menjadi ICH UNESCO. Alhamdulillah kemarin dapat kabar baik langsung dari Paris, bahwa Reog sudah masuk daftar persidangan UNESCO. Dan akan disidangkan di tahun 2024 untuk penetapan sebagai ICH,” ujar Direktur Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI, Hilmar Farid di Ponorogo, seperti dikutip dari keterangan resmi, Jumat (13/7/2023).

Meski ada beberapa perbaikan dalam dokumen pengajuan, namun Hilmar optimistis peluang Reog Ponorogo untuk ditetapkan sebagai Warisan Budaya Takbenda dunia cukup besar. 

Perbaikan tersebut, kata dia, akan dikirimkan dalam dua hingga tiga minggu untuk kemudian menunggu disidangkan. 

“Memang ada perbaikan, tapi cuma sedikit," ucap Hilmar. 

Hilmar berharap, masuknya Reog Ponorogo ke dalam daftar  Warisan Budaya Takbenda dunia dapat menjadi bagian dari upaya pelestarian dan kaderisasi Reog Ponorogo untuk peningkatan ekonomi kreatif pendukungnya.

“Utamanya bagi komunitas, sanggar-sanggar seniman Reog yang selama ini aktif, karena reog mendunia dan nantinya akan sangat strategis sekali,” kata dia.

Sementara itu, pada waktu terpisah, Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko berharap proses pengajuan ini berjalan lancar. 

"Mudah-mudahan semuanya berjalan dengan lancar," ujar Sugiri di Festival Nasional Reog Ponorogo 2023 di Aloon-aloon Ponorogo, Sabtu (15/7/2023), seperti dikutip dari keterangan resmi. 

https://travel.kompas.com/read/2023/07/16/163704827/reog-ponorogo-resmi-diajukan-sebagai-warisan-budaya-takbenda-unesco

Terkini Lainnya

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke