Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kemarau Panjang, Wisata Susur Goa di Gunungkidul Tetap Jalan

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Musim kemarau menyebabkan debit air di kawasan wisata cave tubing Kalisuci, Padukuhan Jetis, Kalurahan Pacarejo, Kapanewon Semanu, Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menurun.

Meski situasi tersebut tidak memengaruhi aktivitas wisata, tetapi perjalanan menyusuri goa menjadi lebih lama.

Jika biasanya sekitar 1 jam untuk satu kali perjalanan menggunakan ban, kini perlu 1,5 jam atau 2 jam.

"Surut airnya, tetapi tidak kering," kata salah satu pengelola Wisata Cave Tubing Goa Kalisuci Muslam Winarto Minggu (12/11/2023).

Ia menjelaskan, hal itu terjadi karena pergerakan pelampung ban terganggu dan tidak lancar akibat air dangkal. Meskipun begitu, air tetap bening dan jernih, sehingga pengunjung masih bisa menikmati susur goa.

Terkait jumlah kunjungan, pengelola masih membatasi jumlah pengunjung hingga 250 orang per hari ketika peak season demi menjaga kelestarian goa.

Adapun pengunjung Goa Kalisuci setiap harinya berkisar lima hingga 10 orang pada hari biasa dan 50-an orang per hari saat akhir pekan.

Sementara itu, Pengurus Operator Gua Pindul, Bejiharjo, Karangmojo Arif Sulistyo mengatakan, untuk kawasan Goa Pindul debit air masih normal.

Angka kunjungan saat ini juga dikatakannya masih normal.

"Pengunjung normal akhir pekan bisa sampai 100 hingga 150 per hari," kata Arif.

Adapun wisata goa termasuk salah satu yang populer di Gunungkidul dan diharapkan dapat membantu menyumbang mencapai Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Gunungkidul Oneng Windu Wardhana mengatakan, target PAD dari retribusi wisata 2023 sebesar Rp 28,9 juta. Bulan lalu terealisasi Rp 17.462.664.570 atau sekitar 60,42 persen. 

"Kami tetap memaksimalkan upaya agar target tercapai," kata dia.

https://travel.kompas.com/read/2023/11/13/143722627/kemarau-panjang-wisata-susur-goa-di-gunungkidul-tetap-jalan

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke