Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pelabuhan Internasional Batam Centre dan Sekupang Kini Punya 5 Fasilitas Autogate

BATAM, KOMPAS.com – Autogate atau lebih dikenal dengan sebutan pintu perlintasan keimigrasian otomatis telah terpasang di tiga pelabuhan Internasional Batam, kepulauan Riau.

Sebelumnya, fasilitas ini baru terdapat di Pelabuhan Ferry Internasional Harbour Bay. Namun, kini di pelabuhan Ferry Internasional Batam Centre dan Sekupang, fasilitas serupa juga sudah tersedia. Selain itu, masing-masing pelabuhan mendapatkan lima unit autogate.

“Penambahan fasilitas ini guna meningkatkan pelayanan, dan mengurai antrean di pintu masuk internasional,” kata Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Batam, Samuel Toba di Batam Centre, Senin (25/12/2023).

Samuel mengatakan, pemasangan autogate ini diharapkan mampu memperpendek jalur antrean di pintu masuk.

Padatnya arus turis asing di pelabuhan Batam

Seperti diketahui, setiap bulan jumlah turis asing yang masuk ke Batam mencapai 140.000 orang.

Ia melanjutkan, autogate tidak hanya mempermudah setiap Warga Negara Indonesia yang hendak berpergian ke luar negeri melalui Batam.

"Sebaliknya autogate ini juga untuk mempermudah warga negara asing yang hendak masuk untuk berlibur atau urusan bisnis di Batam,” tambah Samuel.

Diakuinya dari jumlah, saat ini memang terbanyak berada di pelabuhan Ferry Internasional Harbour bay yang jumlahnya sebanyak delapan unit. Namun, ke depannya alat ini akan terus ditambah.

Selain WNI, khusus WNA pemegang ITAS (izin tinggal terbatas) dan ITAP (izin tinggal tetap) juga bisa memanfaatkan autogate tersebut.

“Jadi tidak WNA yang berlibur saja, autogate ini juga bisa dipergunakan khusus WNA pemegang ITAS dan ITAP,” ungkap Samuel.

Khusus WN Singapura pengguna bebas visa kunjungan, lanjutnya, juga bisa menggunakan autogate imigrasi saat hendak kembali ke negaranya.

Menurutnya, banyak kelebihan yang bisa dirasakan oleh masyarakat, yaitu dapat langsung menuju autogate tanpa kontak dengan petugas imigrasi.

“Mereka juga tidak perlu mengantre dan berdesak-desakan di konter pemeriksaan imigrasi, hanya perlu 15 detik sudah selesai prosesnya, dan bisa melanjutkan perjalanan berikutnya,” ujar Samuel.

Menurut dia, hal ini sejalan dengan salah satu fungsi keimigrasian, yaitu fasilitator pembangunan. Pihaknya ingin memberikan pelayanan dan pemeriksaan lebih cepat agar masyarakat lebih nyaman dalam bepergian lintas negara.

https://travel.kompas.com/read/2023/12/25/173100027/pelabuhan-internasional-batam-centre-dan-sekupang-kini-punya-5-fasilitas

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke