Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menyelamatkan Penyu di Pamalikan

Kompas.com - 30/07/2015, 15:47 WIB
Surga penyu

Pulau Pamalikan, Danauwan, dan Kalambau yang menjadi surga penyu memiliki hamparan pasir putih lembut. Di Pamalikan, hamparan pasir ada di sisi timur dan barat pulau. Lokasi penyu bertelur dipisahkan oleh vegetasi pantai, seperti pandan laut, waru laut, kirinyuh, ketapang, kepuh, dan kangkung laut.

Selain penyu, vegetasi Pantai Pamalikan dihuni beberapa jenis burung, antara lain pergam laut, camar, dan walet laut. Di dasar perairannya terdapat hamparan terumbu karang yang indah. Jernihnya air laut di daerah pantai itu membuat snorkeling (selam permukaan) dan skin diving (selam dangkal) menjadi kegiatan yang mengasyikan.

Untuk menuju Pamalikan yang letaknya di timur laut Pulau Matasirih, pusat desa Teluk Sungai dan Labuan Barat, pengunjung harus naik kapal perintis dan turun di Teluk Sungai. Dari ibu kota Kabupaten Kotabaru, jaraknya sekitar 119 mil (191,47 kilometer) dan ditempuh selama 16 jam. Selanjutnya, dengan menggunakan perahu nelayan, pengunjung menuju Pulau Pamalikan dengan waktu tempuh satu jam.

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Kotabaru Talib mengatakan, pihaknya memang berkeinginan mengembangkan beberapa pulau kecil di Kotabaru sebagai tujuan wisata bahari.

”Namun, pulau-pulau itu nantinya akan menjadi kawasan wisata terbatas, supaya penyu tidak terusik dan konservasinya bisa tetap berjalan,” katanya. (JUMARTO YULIANUS)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Jalan Jalan
10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

Jalan Jalan
Tanggapi Larangan 'Study Tour', Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Tanggapi Larangan "Study Tour", Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Travel Update
Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Travel Update
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Travel Update
19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

Travel Update
Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com