Menu utama atau andalan yang dijual di kedai ini adalah sambal belut. Sambal belut adalah sambal yang dapat dinikmati bersama kuliner oseng belut. Jika memesan oseng welut, pengunjung akan disajikan satu porsi belut yang dimasak dengan kol, tomat, dan sawi lengkap dengan kuah yang dapat diseruput.
Ketika mengunjungi Yogyakarta bulan lalu, KompasTravel sempat mencicipi kuliner oseng welut dan sambal welut, belut goreng, dan es teh sebagai minumannya. Begitu, mencecap oseng welut, rasa pedas langsung memenuhi mulut. Bumbu-bumbu yang berasal dari bawang goreng, bawang putih yang diulek bersama cabai, dan garam membuat rasa gurih. Sambal welut yang disajikan pun tak kalah pedas dan bertekstur kasar karena ikan belut yang diulek bersama bumbu-bumbu.
Anak perempuan Pak Sabar, Fitri menjelaskan kepada KompasTravel cara membuat sambal welut. Pertama-tama, cabai bersama bawang putih diulek hingga halus. Kemudian, untuk menambah rasa gurih, hasil bahan-bahan yang telah diulek ditambah dengan gula dan garam. Selanjutnya, bahan-bahan tambahan seperti kencur, bumbu penyedap, dan daun jeruk turut diulek. Kemudian belut dan ulekan kembali ditumbuk hingga hancur dan siap dinikmati. Sambal belut ini disajikan dengan lalapan mentimun dan daun kemangi juga nasi yang masih panas.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.