Sultan Syarif Kasim II kemudian mengabadikan perjalanannya pada sebuah potret suasana ramai jalanan Belanda bewarna hitam putih. Foto tersebut sampai sekarang dapat dilihat di Istana Siak Sri Inderapura.
Sukri membawa saya melihat potret Sultan Syarif Kasim II. "Waktu muda Sultan memang gagah," kata Sukri. Benar kata Sukri, Sultan Syarif Kasim II memang terlihat tampan dan necis saat muda.
Namun yang paling membekas bagi saya justru cerminan rasa cinta Sultan Syarif Kasim II pada rakyatnya. Beliau mengumpulkan segala pemberian rakyat. Bahkan kerang laut yang tak bernilai sekali pun. Ia menaruh kerang-kerang tersebut di satu lemari khusus.
Saat memerintah Sultan Syarif Kasim II memiliki 12 wilayah pemerintahan dari Siak sampai Kalimantan.
Kerajaannya berakhir setelah Sultan Syarif Kasim II yang tak punya keturunan berbesar hati menyerahkan kerajaan beserta segala kekayaanya kepada NKRI. Namanya kini dikenang sebagai bandara di Riau.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.