”Biasanya saya cuma menyebutkan minuman seperti kemarin, atau minuman yang ada busa putihnya di bagian atas,” ujarnya.
Memulai setahun
Jika para pelanggan sibuk dengan aktivitasnya sendiri, I’is Siti Robiatun (23), si pemilik warung, biasanya juga akan sibuk dengan ”laboratorium kecilnya”, sepetak ruang yang tersisa di antara boks-boks dan kaleng kopi di warung.
Di petak kecil itu berkutat dengan moka pot, grinder, vrinchpress, demi menciptakan beragam minuman, mulai dari kopi tubruk hingga kopi atau cokelat ala kafe.
Memulai membuka warung sejak setahun lalu, I’is kini telah memiliki 10 jenis minuman dalam daftar menunya.
Khusus untuk minuman kopi atau cokelat ala kafe, dia belajar meraciknya dengan melihat resep, cara pengolahan yang ada internet.
”Setiap resep minuman baru yang berhasil dibuat, saya selalu memanggil beberapa teman atau pelanggan untuk menjadi kelinci percobaan,” ujarnya tergelak.