Aroma kemangi memikat hati. Jangan disantap dulu. Terlebih dahulu harus memperhatikan tekstur, aroma, warna dan penyajiannya.
Setelah anda mencicipi dengan nafsu makan yang tenang, di situ pula rasa puas atas cita rasa masakan ini akan anda dapatkan. Jaen gati! (enak sekali).
Untuk menghipnotis lidah dari pengaruh gurihnya gurame santan kemangi, tersedia dessert es tape ketan dengan rasa yang lugu dan jujur.
Tanpa basa basi, saya menyantap dengan pelan-pelan namun pasti. Tidak mau berbincang ketika es tape ketan disantap.
Saya tidak mau rasa enak hilang karena obrolan. Benar-benar diresapi, dinikmati dan tentunya diapresiasikan dengan tinggi hasil karya chef-chef muda di Warung Etnik ini.
Pilihan hati dan menenangkan
Banyaknya pilihan aneka kuliner yang berjubel di Bali, membuat para pecinta kuliner memilih dengan hati-hati. Faktor kebersihan, cita rasa makanan, harga, tempat yang khas, keramahan dan kandungan budaya lokal masih menjadi idola.
Ada beragam kemudahan yang ditawarkan oleh pemilik restoran, warung ataupun kedai kecil demi memuaskan pelanggannya.
Dengan masakan rumahan, design yang cozy, tempat parkir serta kandungan budaya etnik lokal akan membuat anda merasa betah, nyaman seperti rumah anda sendiri.
Masakan Rumah Etnik yang terletak di Jalan Dewi Sri nomor 58 ini merupakan pilihan yang akan menenangkan hati Anda saat berlibur di Kuta, Bali. (MADE AGUS WARDANA, tinggal di Belgia)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.