Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 19/05/2018, 12:27 WIB
Ni Luh Made Pertiwi F,
I Made Asdhiana

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kue pernikahan Pangeran Harry dan Meghan Markle memerlukan enam orang baker (tukang roti dan kue) selama lima hari untuk menyiapkan kue yang akan mendobrak tradisi pernikahan keluarga kerajaan Inggris.

Pernikahan itu sendiri akan berlangsung Sabtu (19/5/2018) di kapel St George’s Chapel, Istana Windsor, London, Inggris.

Violet Cakes Bakery merupakan toko kue yang ditunjuk pasangan Harry dan Meghan untuk membuat kue pernikahan mereka. Toko ini berada di Hackney, London timur. Proses pembuatannya sendiri berlangsung di dapur Istana Buckingham, London.  

Seperti dikutip dari Reuters, menurut Claire Ptak, pemilik Violet Cakes yang juga merancang kue tersebut, kue yang ia desain lebih merupakan sebuah "instalasi" dibanding kue pernikahan pada umumnya.

Baca juga: Claire Ptak, Koki di Balik Kue Pernikahan Pangeran Harry dan Meghan

Pasangan Harry-Meghan memutuskan untuk mendobrak tradisi kerajaan dengan memilih kue sponge dengan rasa lemon dan elderflower dengan buttercream icing, dan dihiasi bunga segar.

Selama ini, tradisi kerajaan menggunakan fruitcake sebagai kue pernikahan untuk royal wedding. Kue padat berisi buah kering dan kacang-kacangan tersebut diberi alkohol.

Teksturnya yang cenderung kering dan berisi alkohol, membuatnya tahan lama untuk disimpan. Bagian paling atas dari fruitcake bertingkat tersebut akan disimpan untuk disajikan saat pembaptisan anak pertama dari pasangan tersebut.

Baca juga: Pernikahan Harry dan Meghan Diprediksi Tarik 4 Juta Turis


Ptak menuturkan bahwa Harry dan Meghan memilih rasa lemon dan bunga elder karena mereka ingin merasakan bahan yang sedang musim. Elferflower sendiri khas Inggris, sedangkan

"Ketika saya pertama kali diminta mempresentasikan ide untuk kue tersebut, saya berikan beberapa pilihan rasa dan desain. Mereka memutuskan pilihan secara bersama-sama sebagai pasangan," kata Ptak kepada BBC.

Ptak berasal dari California, Amerika Serikat. Ia sempat bekerja di sebuah restoran di Berkeley dan kemudian pindah ke London. Awalnya ia berjualan di sebuah pasar di London. Pada tahun 2010, ia mendirikan toko kue dengan bahan-bahan organik.

Mantan koki kerajaan, Darren McGrady, yang memasak untuk Putri Diana dan anak-anaknya (Harry dan William) pada tahun 1993-1997, menuturkan kepada Entertainment Tonight pada awal tahun ini, bahwa Pangeran Harry dan Pangeran William sangat menyukai dessert dengan rasa pisang saat tumbuh dewasa di istana.

Claire Ptak, pemilik Violet Bakery dan Izaak Adams (head baker) tengah membuat kue pernikahan untuk Harry dan Meghan Markle. REUTERS/Hannah McKay/Pool Claire Ptak, pemilik Violet Bakery dan Izaak Adams (head baker) tengah membuat kue pernikahan untuk Harry dan Meghan Markle.
Ia memang tidak berpikir bahwa kue pernikahan Harry bakal memiliki rasa pisang. Namun ia memprediksi bahwa ada kemungkinan kue pernikahan yang dipilih akan memiliki rasa yang tidak konvensional.

"Ini bisa jadi pertama kalinya mereka mendobrak tradisi dengan tidak menggunakan kue fruitcake yang tradisional," ungkapnya kepada ET.

Tradisi Fruitcake

Sebagai gambaran, pada pernikahan Pangeran William (kakak Harry) dan Kate pada tahun 2011, menggunakan fruitcake yang diberi brandy (sejenis minuman beralkohol).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com