JAKARTA, KOMPAS.com - Lima tahun berturut-turut Garuda Indonesia mendapat penghargaan Kabin Kru Terbaik Dunia dari Sky Trax. Hal tersebut tidak luput dari pendidikan yang dilakukan berbulan-bulan pada kabin krunya termasuk pilot di Garuda Indonesia Training Centre (GITC).
KompasTravel berkesempatan menengok pusat pelatihan kabin kru Garuda Indonesia (GA) tersebut di, Duri, Jakarta Barat, Senin (10/9/2018).
"Sejak 1983, pusat pelatihan ini sudah meluluskam 3.999 kabin kru. Sampai sekarang digunakan untuk tempat pelatihan dari berbagai perusahaan," tutur Kapten Martinus Kadayu, Vice Presiden GITC saat menyambut rombongan media.
"Di sini tempat pelatihan dan ujian SOP penerbangan, jadi dites dulu prosedurnya sebelum terjun ke simulator pesawat, seperti urutan checklist-nya harus sudah hafal," jelas Hari Herlambang, Senior Manager General Support and Training Garuda Indonesia di GITC.
Ia pun menunjukkan alat besar ITP dengan banyak layar sentuh tempat calon pilot belajar. Calon pilot perlu belajar prosedural lepas landas hingga landing hingga 16 sesi untuk Boeing, satu sesi empat jam lamanya.
"Simulator ini skalanya satu banding satu, persis sama dengan aslinya, karena berbeda dikit saja bisa fatal nanti, bingung. Ada pesawat ATR, CRG, Boeing 738 dan 737, dan Airbus A 3201," ucap Hari Herlambang.
Di sini calon pilot "digojlok" dengan berbagai situasi alam yang sangat kita tidak harapkan terjadi dalam penerbangan sebenarnya. Alat besar tersebut menyajikan situasi malam, pagi, hujan, angin, hingga badai.
"Semua kondisi alam bisa diset, 85 persen keadaannya akan sama. Mulai turbulensi, jarak pandang, dan lainnya. Harus bisa mengatasi, tiap enam bulan nanti diuji kompetensikan terus," tutur Hari.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.