Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 20/09/2018, 12:05 WIB
Muhammad Irzal Adiakurnia,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tempe sebagai panganan khas Indonesia ternyata tidak melulu di goreng dalam peyajiannya. Kaum Resto saat bekerjasama dengan Arumdalu Farm membuat aneka jenis hidangan berbahan dasar tempe.

Sebut saja burger tempe, ayam bakar botok tempe, tempe gulung, terong bakar isi tempe, bahkan tempe bisa diolah mejadi eskrim.

"Ngolah tempe memang butuh banyak percobaan, soalnya kita ga bisa nyontoh dari mana-mana, tapi seru kalau udah bisa, murah juga kan tempe," tutur Benedicta Althea Meidiastri, chef Arumdalu Farm saat pameran di Kaum Resto, Jakarta, Selasa (18/9/2018).

Ia mencoba mengolah tempe karena nutrisinya hampir setara dengan daging dan banyak vegetarian yang mulai beralih dengan menggunakan tempe.

"Sebenarnya tempe itu enak buat dikreasikan, cuman ada yang berhasil enak ada juga yang rasanya malah jadi kurang enak dari tempe aslinya," tuturnya kepada KompasTravel.

Enak dan tidaknya olahan tempe menurutnya berawal dari pemilihan biji, metode memasak, hingga bumbu yang digunakan.

Untuk menggunakan tempe yang berkualitas, ia menyarankan untuk membuatnya sendiri, menggunakan kedelai lokal. Namun jika sulit atau repot, Anda bisa membeli tempe dengan kualitas tinggi yang kian banyak di pasaran.

Tempe gulung, kuliner yang disajikan dalam acara Kaum X Arumdalu selama sebulan di Kaum Resto, Sudirman, Jakarta, Selasa (18/9/2018).KOMPAS.COM / MUHAMMAD IRZAL ADIAKURNIA Tempe gulung, kuliner yang disajikan dalam acara Kaum X Arumdalu selama sebulan di Kaum Resto, Sudirman, Jakarta, Selasa (18/9/2018).
"Bagus emang kedelai lokal, kecil-kecil tapi gurih. Dibanding kedelai impor yang banyak tapi lebih hambar, dan kita gatau udah berapa lama dia di jalan," tuturnya.

Bagi yang ingin mengolah tempe tanpa mengubah teksturya, ia menyarankan menggunakan teknik bacam dan asap agar bumbu meresap. 

"Bacem sebenarnya kan teknik masak tempe nenek moyang kita, turun-temurun, tapi justru itu yang bisa bikin bumbu meresap. Setelah itu diasap dengan kayu, makin mantap," ujarnya.

Menurutnya teknik asap bisa menghasilkan citarasa tempe yang unik, tiap kayu yang dipakai untuk mengasap, akan menghasilkan citarasa yang berbeda.

"Tergantung mau diolah jadi apa, kalau misal jadi pengganti daging, saya saranin kayu kelengkeng, jadi manis nanti tempenya. Ada lagi apel, rambutan," ungkapnya.

 

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Festival Balon Udara di Wonosobo 2024 Digelar April, Gratis untuk Umum

Festival Balon Udara di Wonosobo 2024 Digelar April, Gratis untuk Umum

Travel Update
6 Alun-alun di Jawa Barat, Bisa Jadi Tempat Ngabuburit

6 Alun-alun di Jawa Barat, Bisa Jadi Tempat Ngabuburit

Jalan Jalan
100 Juta Warga China Akan Berwisata pada 2024, Indonesia Akan Jemput Bola

100 Juta Warga China Akan Berwisata pada 2024, Indonesia Akan Jemput Bola

Travel Update
Sejarah Waduk Jatigede di Sumedang, Waduk Terbesar Kedua di Indonesia

Sejarah Waduk Jatigede di Sumedang, Waduk Terbesar Kedua di Indonesia

Jalan Jalan
Promo Fly Thru Indonesia Air Asia Jelang Lebaran 2024, Jakarta-Perth Mulai Rp 990.000 an

Promo Fly Thru Indonesia Air Asia Jelang Lebaran 2024, Jakarta-Perth Mulai Rp 990.000 an

Travel Update
Kepulauan Galapagos yang Punya Satwa Unik, Ada Kura-kura Raksasa

Kepulauan Galapagos yang Punya Satwa Unik, Ada Kura-kura Raksasa

Jalan Jalan
Khusus Agen Travel, Ada Diskon Tiket Kereta Api 30 Persen Saat Libur Lebaran 2024

Khusus Agen Travel, Ada Diskon Tiket Kereta Api 30 Persen Saat Libur Lebaran 2024

Travel Update
Jelang Mudik Lebaran 2024, KAI Waspadai Daerah Rawan Bencana

Jelang Mudik Lebaran 2024, KAI Waspadai Daerah Rawan Bencana

Travel Update
Tren 'Revenge Travel' Turun Drastis pada 2024

Tren "Revenge Travel" Turun Drastis pada 2024

Travel Update
5 Penginapan di Berastagi dengan Suasana Pegunungan

5 Penginapan di Berastagi dengan Suasana Pegunungan

Hotel Story
6 Negara Termurah untuk Dikunjungi Para Traveler

6 Negara Termurah untuk Dikunjungi Para Traveler

Jalan Jalan
Wahana dan Aktivitas Seru di Lembah Nirwana Kendal

Wahana dan Aktivitas Seru di Lembah Nirwana Kendal

Jalan Jalan
Dispar Bali Minta Wisatawan dan Agen Perjalanan Waspada Cuaca Ekstrem 

Dispar Bali Minta Wisatawan dan Agen Perjalanan Waspada Cuaca Ekstrem 

Travel Update
Lembah Nirwana Kendal: Daya Tarik, Tiket Masuk, dan Jam Buka

Lembah Nirwana Kendal: Daya Tarik, Tiket Masuk, dan Jam Buka

Jalan Jalan
KAI Optimis Dorong 4,2 Juta Pergerakan ke Jakarta pada Libur Lebaran 2024

KAI Optimis Dorong 4,2 Juta Pergerakan ke Jakarta pada Libur Lebaran 2024

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com