Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Roti Gambang dan Roti Ganjel Rel, Adakah Perbedaannya?

Kompas.com - 19/10/2019, 10:08 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Ni Luh Made Pertiwi F.

Tim Redaksi

 

Meredup

Namun eksistensi ganjel rel di Semarang kian hari kian meredup sama seperti roti gambang di Jakarta. Budayawan Semarang Jongkie Tio mengatakan, roti ganjel rel yang dulu dengan yang sekarang bahkan memiliki perbedaan.

Menurutnya, roti ganjel rel yang sekarang lebih mirip dengan kue brownies.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Met sore ???? Barusan selesai baking nih, nyobain resepnya Ibu @fatmahbahalwan yaitu Roti Gambang (istilah Jakarta) atau Kue Ganjel Rel (istilah Semarang). Terlepas apakah kue ini khas Jakarta atau Semarang, yg penting saya suka. Aroma keningar/kayu manisnya itu loh yg ngangeni. Roti Gambang sebenarnya bukanlah roti, tapi kue kering. Kukis jadul ini enak banget buat teman minum kopi atau teh. Yuk cobain resepnya Ibu @fatmahbahalwan berikut ini. . ROTI GAMBANG/KUE GANJEL REL Recipe @fatmahbahalwan Bake by @dapoersikoko Untuk 900 gr . Bahan A: 250 gr gula merah, sisir 175 ml air . Bahan B: 375 gr tepung terigu protein sedang 125 gr tepung panir coklat 25 gr susu bubuk full cream Indomilk (sy Dancow) 1/4 sdt garam 1 sdt soda kue 2 sdt baking powder 2 sdt bubuk kayu manis/spekoek 1/4 sdt vanili bubuk . Bahan C: 2 btr kuning telur 100 gr butter . Bahan D: air, utk olesan wijen putih, utk taburan . Cara Membuat: 1. Rebus Bahan A hingga larut, saring, dinginkan, sisihkan. 2. Aduk semua bahan kering (Bahan B), beri kuning telur dan tuangi Bahan A. 3. Masukkan butter, uleni hingga kalis. 4. Bulatkan adonan, tutup, diamkan selama 30 menit di suhu ruang hingga adonan agak mengering dan mudah dibentuk. 5. Timbang adonan @ 75 gr, pipihkan, pulung memanjang, bentuk bulat lonjong. Tata di atas loyang yg sudah dialasi kertas roti/baking paper, beri jarak di antaranya (karena akan mengembsng), olesi permukaan roti dgn air, taburi wijen. 6. Panggang dalam oven, panas suhu 160° C selama 30 menit (sesuai oven masing2) sampai matang. Angkat. Sajikan. . Catatan: 1. Setelah adonan diistirahatkan 30 menit, adonan saya gak terlalu kering juga, jadi waktu ditempeli wijen, saya gak pake air, cukup ditempelkan langsung ke wijen. 2. Tekstur roti/kue ini gak lembek kayak roti, berasa chrunchy dari remahan tepung panir dan garing. . #rotigambang #kueganjelrel #kukisjadul #shareresep #resepkukis #cookies #homebaking #doyanbaking #instafood #foodstagram #foodgallery #dapoersikoko #dapoersikoko_rotigambang

A post shared by @ dapoersikoko on May 18, 2019 at 1:08am PDT

“Ganjel yang sekarang sudah lain sama yang dulu, kalau zaman dulu itu kan dari tepung gaplek, nah sekarang sudah tidak dibuat," terang Jongkie.

Baca juga: Selain Roti Gambang, Ini Daftar 50 Roti Terbaik di Dunia

"Orang sekarang bilang yang Anda sekarang sering dengar ganjel rel di Semarang itu sebenarnya roti brownies, cuma browniesnya dibikin agak keras terus atasnya dikasih wijen, tapi itu bukan ganjel yang dulu,” jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
DAOP 6 Yogyakarta Tambah 6 Kereta Tambahan Jarak Jauh untuk Long Weekend

DAOP 6 Yogyakarta Tambah 6 Kereta Tambahan Jarak Jauh untuk Long Weekend

Travel Update
Long Weekend, Ada Rekayasa Lalu Lintas di Jalanan Kota Yogyakarta

Long Weekend, Ada Rekayasa Lalu Lintas di Jalanan Kota Yogyakarta

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com