Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Resep Bubur Pacar Cina, Sajian Buka Puasa Khas Betawi yang Menggoda

Kompas.com - 03/05/2020, 15:19 WIB
Syifa Nuri Khairunnisa,
Kahfi Dirga Cahya

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com – Bubur pacar cina jadi salah satu sajian wajib saat berbuka puasa untuk masyarakat Betawi sejak dulu.

Hal tersebut diungkapkan oleh Hj Cucu Sulaicha, dari tim pengembangan dan pelestarian budaya kebudayaan Betawi di Lembaga Kebudayaan Betawi (LKB).

Menurut Cucu yang juga merupakan Dewan Pakar di Persatuan Wanita Betawi (PWB), sejarah pacar cina bisa dirunut jauh mulai dari masa pendatang Tionghoa yang bermukim di Batavia sejak abad ke-15 hingga 16.

"Namanya pacar cina sebab yang jelas itu masakan biasa dibuat oleh pendatang Tionghoa yang bermukim di Betawi dulu di Glodok dan sekitarnya," kata Cucu, Rabu (29/4/2020).

Baca juga: Saatnya Bikin Hidangan Takjil, Resep Bubur Sumsum Lembut dan Enak

Cucu menjelaskan pacar cina erat hubungan dengan asal muasal masyarakat Betawi yang merupakan campuran Cina dan Arab.

"Betawi sudah beasimilasi melalui perkawinan dengan bangsa Cina,” lanjutnya.

Biasanya, lanjut Cucu, pihak laki-laki Betawi yang mengambil perempuan Cina sebagai istri, dengan maksud syiar agama Islam.

Dari sanalah budaya Cina dan Betawi semakin bercampur membentuk budaya baru, termasuk soal kuliner, salah satunya adalah pacar cina.

Baca juga: Kangen Takjil Tanah Air, WNI di Islandia Jualan Takjil untuk Buka Puasa

Bubur pacar cina jadi sajian wajib bagi masyarakat Betawi tradisional. Cucu menceritakan, sejak kecil, setiap bulan puasa, ia dan keluarganya selalu membuat pacar cina sendiri.

"Jadi biji pacar cinanya bukan beli di warung pasti diolah sendiri. Itu yang pertama yang harus ada buat buka puasa,” papar Cucu.

 

Bubur Pacar CinaDok. Cucu Sulaicha Bubur Pacar Cina
Cara bikin pacar cina

Cara membuat biji pacar cina tradisional menurut Cucu adalah mencampurkan tepung sagu dengan air.

Adonan yang sudah tercampur rata kemudian diratakan diletakkan di tampah untuk kemudian dijemur sampai kering.

Jika sudah kering, kemudian dipotong kecil-kecil. Biasanya berukuran sekitar 1 cm berbentuk persegi panjang. Selain berbentuk persegi panjang, banyak juga pacar cina yang berbentuk bulat dan diberi warna.

Biji pacar cina yang sudah kering tersebut kemudian bisa disimpan untuk penggunaan beberapa waktu.

"Kalau sudah jadi, disimpan di wadah. Nanti kalau mau bikin pacar cina tinggal diambil dari situ. (Sekali buat) kira-kira bisa buat lima kali proses membuat bubur pacar cina,” tutur Cucu.

Baca juga: Resep Brownies Kurma, Mudah Dibuat untuk Hidangan Takjil

Cara membuat bubur pacar cina

Untuk membuat bubur pacar cina, caranya sangat mudah. Jika kamu sudah memiliki biji pacar cina kering, maka tinggal direbus saja menggunakan air sampai matang.

Tandanya jika sudah matang, biji pacar cina akan berubah bening dan mengambang di air.

Setelah itu siapkan kuahnya. Kuahnya merupakan campuran santan, gula pasir, garam, dan daun pandan sebagai aroma.

Didihkan campuran semuanya, lalu masukkan pacar cina yang sudah matang.

Baca juga: Mengenal Cecuer dan Ketan Bintul, Takjil Ramadan khas Banten yang Langka

Aduk rata, lalu angkat dan dinginkan. Bubur pacar cina bisa dinikmati selagi hangat atau diberi tambahan es batu agar dingin.

Selain dibuat bubur, pacar cina juga seringkali dijadikan campuran berbagai sajian lain. Seperti kue bernama centik manis yang juga tradisional Betawi.

Kue centik manis merupakan campuran tepung kunkwe dan biji pacar cina yang dibungkus daun pisang. Biji pacar cina juga bisa jadi salah satu bahan campuran dalam es doger.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com