Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

New Normal, Portugal Luncurkan Stempel Clean & Safe untuk Pegiat Wisata

Kompas.com - 28/05/2020, 23:03 WIB
Nabilla Ramadhian,
Silvita Agmasari

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Bisnis perhotelan, restoran, dan pariwisata di Portugal diundang untuk mengajukan stempel Clean & Safe.

Stempel tersebut, menurut laman Independent, Rabu (29/4/2020), menunjukkan, mereka mematuhi protokol kesehatan untuk mengontrol virus corona (Covid-19) dan kemungkinan infeksi lainnya.

Stempel Clean & Safe menurut Turismo de Portugal (Badan Pariwisata Portugal), dapat diperoleh secara gratis, opsional, dan berlaku selama satu tahun.

Baca juga: Yogyakarta Siap Buka Pariwisata, Wisatawan Diminta Patuhi Protokol New Normal

 

Untuk memiliki stempel Clean & Safe, pemilik bisnis harus mengimplementasikan protokol internal yang dianjurkan General Directorate of Health.

Protokol tersebut mencakup langkah pelatihan karyawan seputar pembersihan, disinfeksi, serta jaga jarak antar karyawan.

Ada juga ketersediaan tempat isolasi bagi mereka yang menunjukkan gejala kemungkinan terjangkit virus corona.

Audit secara acak akan memastikan apakah protokol dipatuhi atau tidak.

Ilustrasi Portugal - Praca do Comercio.SHUTTERSTOCK Ilustrasi Portugal - Praca do Comercio.

Stempel didesain untuk menjaga kesehatan dan menguatkan rasa percaya antar wisatawan.

Secara bersamaan pemerintah di seluruh dunia tengah berusaha mengembangkan peraturan, serta strategi untuk memulihkan pariwisata.

Tak hanya Portugal,  negara lain juga mulai meluncurkan protokol menyambut new normal, berikut rangkumannya:

1. Thailand

Tourism Authority of Thailand (TAT) telah mengumumkan rencana yang mirip dengan stempel Clean & Safe milik Portugal.

Mereka memperkenalkan sebuah sertifikat keamanan dan kesehatan guna mendongkrak rasa percaya wisatawan dan industrinya.

Baca juga: Hari Ini Protokol New Normal Dimulai di PT Kereta Api Indonesia, Seperti Apa?

2. Spanyol

Kepulauan Canaria menuturkan bahwa protokol kesehatan yang benar mampu melanjutkan pariwisata domestik pada musim panas ini.

Sementara itu, Kementerian Pariwisata Spanyol mengatakan bahwa mereka tengah mempersiapkan spesifikasi teknis terkait keamanan kebersihan dan kesehatan.

Spesifikasi tersebut diberlakukan bagi transportasi, akomodasi, bar dan restoran, pantai, kehidupan malam, dan taman.

Ilustrasi Spanyol - Castillo del Papa Luna.SHUTTERSTOCK Ilustrasi Spanyol - Castillo del Papa Luna.

Spanyol memperkirakan, pariwisata domestik merupakan yang pertama untuk dimulai kembali.

“(Kembalinya pariwisata domestik) sebagai alasan kedekatan, percaya, dan kemudahan akses. Sementara pariwisata internasional akan memakan waktu yang lebih lama,” tutur Secretary of State untuk pariwisata, mengutip Independent.

Membuka kembali pariwisata akan melibatkan tantangan yang besar.

Baca juga: Persiapan New Normal di Pelni dan Syarat Penumpang Kapal yang Wajib Ditaati

 

Mulai dari jaga jarak di hotel, restoran, dan dapur hingga transportasi wisatawan,. Kemudian ada pemeriksaan kesehatan di perbatasan dan pengelolaan pengunjung di tempat wisata.

3. Uni Eropa

Pekan ini para menteri pariwisata di Uni Eropa (UE) setuju bahwa langkah kolaboratif dan kebijakan terkoordinasi sangat penting untuk memulai kembali industri secara aman.

Sementara tindakan sepihak (unilateral) atau saling berlomba untuk membuka negara dapat menimbulkan risiko penyebaran virus corona.

Bantuan finansial (bailout), dukungan bisnis, aturan kesehatan, koridor transportasi, dan hak konsumen siap untuk didiskusikan dalam pengembangan paket bantuan dan strategi keluar.

Kendati demikian pemerintah Irlandia belum mempublikasikan rencana pariwisata yang luas, dukungan khusus sektor, atau protokol kesehatan walau sudah ada desakan dari industri.

Ilustrasi Belgia - Pemandangan di Kota Gent.SHUTTERSTOCK Ilustrasi Belgia - Pemandangan di Kota Gent.

“Terlambatnya penerapan langkah-langkah setiap hari menghasilkan risiko yang lebih besar terhadap industri pariwisata dan perhotelan kami. (Keduanya) pemberi lapangan kerja terbesar di Irlandia,” tutur Presiden Irish Hotels Federation (IHF), Elaina Fitzgerald Kane.

Sementara itu, Menteri Transportasi, Pariwisata, dan Olahraga Irlandia, Shane Ross, pekan ini mengatakan bahwa dia berencana untuk membentuk gugus tugas pemulihan pariwisata.

Baca juga: Sambut New Normal, Kadispar DKI Jakarta: Sektor Pariwisata Dibuka Bertahap

Gugus tugas tersebut nantinya akan mengusulkan rencana pemulihan guna membantu sektor pariwisata Irlandia. Namun, Ross belum memberitahu rincian lebih lanjut.

Usai konferensi video para menteri UE pekan ini, dia mendorong UE untuk memperkenalkan dukungan pendanaan baru khusus pariwisata bagi negara anggota.

Ross juga mendesak akan fleksibilitas maksimum dalam aturan State Aids untuk memungkinkan pemberian dukungan yang tepat dan tepat waktu terhadap sektor tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com