Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Jam Operasional Baru, Ragunan Buka 20 Juni 2020

Kompas.com - 10/06/2020, 19:07 WIB
Nabilla Ramadhian,
Ni Luh Made Pertiwi F.

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Taman Margasatwa Ragunan akan dibuka kembali pada 20 – 28 Juni 2020. Selama pembukaan pada masa transisi fase I menuju new normal, mereka berlakukan jam operasional baru.

Berdasarkan keterangan pers yang Kompas.com terima, Rabu (10/6/2020), hari kunjungan tetap seperti biasa yaitu Selasa–Minggu.

Baca juga: Jadwal Buka Museum dan Tempat Wisata di Jakarta pada Masa PSBB Transisi

Namun, jam operasional dirubah menjadi pukul 08:00 –13:00 WIB. Ada juga serangkaian protokol yang berlaku yakni sebagai berikut:

Larangan berkunjung

  1. Anak berusia 0 – 9 tahun dilarang berkunjung.
  2. Ibu hamil dilarang berkunjung.
  3. Orang dewasa berusia di atas 60 tahun dilarang berkunjung.
  4. Wisatawan yang memiliki penyakit bawaan (diabetes, jantung, TBC, gagal ginjal dan/atau penyakit komplikasi lainnya) dilarang berkunjung

Pembelian tiket dan kedatangan

  1. Pembelian tiket dilakukan secara daring melalui situs bit.ly/PesantiketTMR.
  2. Akses masuk pengunjung melalui Pintu Utara di Jl. Harsono RM dan Pintu Barat di Jl. Kavling Polri Cilandak KKO.
  3. Menempatkan kendaraan di area yang telah ditetapkan.
  4. Menjaga jarak antar pengunjung 1 - 2 meter dan tidak berkerumun.
  5. Loket untuk melayani pemberian bukti pembelian tiket beroperasi mulai pukul 08:00 - 12:00 WIB.
  6. Pembelian JakCard atau isi ulang saldo tetap di loket pelayanan semula.

Budi Hidayat, Perawat yang membesarkan bayi-bayi satwa di Taman Margasatwa RagunanKOMPAS.com/ JIMMY RAMADHAN AZHARI Budi Hidayat, Perawat yang membesarkan bayi-bayi satwa di Taman Margasatwa Ragunan
Prosedur kunjungan

  1. Wisatawan tidak dalam keadaan sakit, dan harus melalui prosedur pemeriksaan kesehatan.
  2. Jika wisatawan berkunjung dalam keadaan sakit, atau suhu tubuh lebih dari 37,5?C maka tidak diizinkan masuk.
  3. Mencuci tangan pada tempat yang telah disediakan di pintu masuk.
  4. Membersihkan alas kaki dengan keset disinfektan yang telah disediakan.
  5. Melakukan tap secara mandiri.
  6. Memasuki area kebun binatang mengikuti petunjuk arah yang telah ditetapkan.
  7. Mengikuti alur atau arah tempuh yang ditetapkan dalam area.
  8. Wisatawan diharapkan untuk selalu bergerak.
  9. Tidak ada kegiatan yang mengundang kerumunan.
  10. Menjaga kebersihan dan membuang sampah pada tempatnya.

Ragunan merupakan lembaga konservasi alam yang memiliki koleksi satwa sebanyak 2.288 ekor, dan jumlah pohon lebih kurang 50.000 pohon.

Sejak pandemi virus corona (Covid-19) melanda, Ragunan ditutup sesuai arahan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta pada 14 Maret 2020.

Baca juga: Hewan Favorit Pengunjung Kebun Binatang Ragunan

Namun, Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI Jakarta mengeluarkan Surat Keputusan (SK) Nomor 131 Tahun 2020 tentang Protokol Kesehatan Pencegahan Penularan Covid-19 di Sektor Usaha Pariwisata pada Masa Transisi.

Melalui SK tersebut, sejumlah industri di bawah sektor pariwisata akan diizinkan untuk dibuka kembali sesuai dengan protokol kesehatan.

Berdasarkan isi SK tersebut, kebun binatang akan dibuka pada 20 Juni-2 Juli 2020 dengan catatan kapasitas pengunjung dibatasi 50 persen. Menanggapi hal tersebut, Ragunan membatasi jumlah pengunjung maksimal 1.000 orang per hari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com