Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 27/09/2020, 08:15 WIB


KOMPAS.com - Para pendaki bisa memilih jalur pendakian untuk sampai ke puncak Gunung Prau. Selama ini, jalur yang paling ramai dilalui pendaki adalah via Patakbanteng dan Wates.

Namun, sebenarnya ada jalur pendakian lain yang juga merupakan jalur resmi, yaitu basecamp Igirmranak. Jalur ini terbilang baru karena memang baru dibuka sekitar tahun 2015.

Lima tahun dibuka, nama jalur ini rupanya masih jarang terdengar oleh pendaki. Hal ini pula yang membuat suasana di basecamp belum ramai.

Padahal, basecamp ini memiliki banyak keunggulan mulai dari jarak tempuh yang singkat untuk sampai puncak hingga pemandangan alam di sepanjang jalur.

Baca juga: Cerita Pendaki Gunung Prau via Igirmranak: Lewat Terowongan Unik

Hal tersebut setidaknya terdengar dari salah seorang pendaki bernama Adi Permana. Pria asal Bandung ini sudah sampai ke puncak Gunung Prau melalui Igirmranak.

Ada banyak keunggulan yang ia ceritakan terkait jalur ini, salah satunya waktu tempuh yang singkat.

"Jaraknya dekat, dari basecamp ke Pos 3 atau pos terakhir pendakian itu sekitar empat jam. Tergantung kita sih sebenarnya. Saya naik sekitar jam 14.00 sampai Pos 3 itu jam 17.00," kata Adi saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (26/9/2020).

Namun, lanjut dia, pendakian belumlah selesai meski sudah mencapai Pos 3. Para pendaki yang ingin sampai puncak bisa melanjutkan pendakian selama 30-45 menit dari Pos 3.

Penasaran seperti apa jalur pendakian Igirmranak? Berikut rangkuman tiga pos pendakian dari basecamp hingga puncak

Jalur pendakian Gunung Prau via Igirmranak, pendaki akan melewati lahan pertanian milik warga.Dokumentasi Adi Permana Jalur pendakian Gunung Prau via Igirmranak, pendaki akan melewati lahan pertanian milik warga.

Basecamp-Pos 1 Curug Gamelan

Sebelum memulai pendakian, para calon pendaki akan diberikan peta jalur pendakian Gunung Prau via Igirmranak oleh petugas basecamp.

Peta tersebut tertuliskan rute mana saja yang harus dilalui dari basecamp hingga puncak Gunung Prau.

Baca juga: Pendakian Gunung Prau via Igirmranak Dibuka, Catat Syaratnya

Ada tiga pos yang yang akan kamu lalui untuk sampai puncak. Perjalanan pendakian pun dimulai dari basecamp menuju Pos 1 Curug Gamelan.

Cerita Adi dalam blognya, jarak yang akan ditempuh dari basecamp ke Pos 1 kurang lebih 2 kilometer. Menurutnya, jalur ini lah yang paling panjang dan jauh.

Lahan pertanian milik warga di jalur pendakian Gunung Prau via Igirmranak, Wonosobo, Jawa Tengah.Dokumentasi Adi Permana Lahan pertanian milik warga di jalur pendakian Gunung Prau via Igirmranak, Wonosobo, Jawa Tengah.

Namun, pendaki akan tetap merasa nyaman dan aman karena kondisi jalur yang dilalui adalah perkebunan sayur milik warga dengan pijakan tanah yang sudah disemen.

Perjalanan menanjak, kata dia, tidak akan terasa licin karena semen tersebut. Namun ketika turun, akan dirasakan hal yang berbeda dan sedikit melelahkan karena pijakan yang bukan tanah.

Sampai di Pos 1, kamu akan disuguhkan dengan pemandangan indah nan eksotis yang dapat memanjakan mata.

Perjalanan dari basecamp ke Pos 1 dapat ditempuh kurang lebih 1 jam.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Kursi KA Ekonomi Dimodifikasi, Tak Lagi Tegak 90 Derajat

Kursi KA Ekonomi Dimodifikasi, Tak Lagi Tegak 90 Derajat

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Perpustakaan Nasional, Bawa Uang Tunai

4 Tips Berkunjung ke Perpustakaan Nasional, Bawa Uang Tunai

Travel Tips
Rute Transportasi ke Perpustakaan Nasional, Naik Transjakarta dan KRL

Rute Transportasi ke Perpustakaan Nasional, Naik Transjakarta dan KRL

Travel Tips
Pendakian Arjuno-Welirang Tutup Sementara per 27 Mei 2023, Imbas Kebakaran Hutan

Pendakian Arjuno-Welirang Tutup Sementara per 27 Mei 2023, Imbas Kebakaran Hutan

Travel Update
6 Tradisi Perayaan Waisak di India, Tanah Kelahiran Sang Buddha 

6 Tradisi Perayaan Waisak di India, Tanah Kelahiran Sang Buddha 

Jalan Jalan
Harga Tiket dan Jam Buka Pameran Keris Kuno Era Majapahit di Yogyakarta

Harga Tiket dan Jam Buka Pameran Keris Kuno Era Majapahit di Yogyakarta

Travel Tips
Animalium BRIN Cibinong, Belajar Seputar Hewan Saat Libur Sekolah

Animalium BRIN Cibinong, Belajar Seputar Hewan Saat Libur Sekolah

Jalan Jalan
5 Tips Pilih Hotel untuk Liburan Sekolah, Pilih yang Ramah Anak

5 Tips Pilih Hotel untuk Liburan Sekolah, Pilih yang Ramah Anak

Travel Tips
Dukung Waisak 2023, Batik Air Sediakan 63.360 Kursi Menuju Yogya dan Solo

Dukung Waisak 2023, Batik Air Sediakan 63.360 Kursi Menuju Yogya dan Solo

Travel Update
Lokasi Ndalem Poenakawan di Yogyakarta, Tempat Pameran Keris Era Majapahit dan Mataram Islam

Lokasi Ndalem Poenakawan di Yogyakarta, Tempat Pameran Keris Era Majapahit dan Mataram Islam

Travel Tips
7 Penginapan Murah Dekat Candi Borobudur, Rp 100.000-an Per Malam 

7 Penginapan Murah Dekat Candi Borobudur, Rp 100.000-an Per Malam 

Hotel Story
Pengalaman Berburu Buku Murah di Big Bad Wolf 2023, Buku Impor Tak Banyak

Pengalaman Berburu Buku Murah di Big Bad Wolf 2023, Buku Impor Tak Banyak

Jalan Jalan
Rute ke Monumen Gempa Yogya di Bantul, Searah ke Pantai Parangtritis

Rute ke Monumen Gempa Yogya di Bantul, Searah ke Pantai Parangtritis

Travel Tips
Monumen Gempa di Bantul, Pusat Gempa Yogya 17 Tahun Lalu

Monumen Gempa di Bantul, Pusat Gempa Yogya 17 Tahun Lalu

Jalan Jalan
Jadwal Terbaru KA Bandara Soekarno-Hatta per 1 Juni 2023

Jadwal Terbaru KA Bandara Soekarno-Hatta per 1 Juni 2023

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+