Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inggris Raya Lockdown, Ada Denda bagi Warga yang Liburan

Kompas.com - 09/11/2020, 14:15 WIB
Nabilla Ramadhian,
Kahfi Dirga Cahya

Tim Redaksi

Sumber Telegraph

KOMPAS.comInggris Raya kembali menerapkan lockdown selama empat minggu yang mulai berlaku sejak Kamis (5/11/2020).

Melansir Telegraph, Kamis, berlakunya lockdown membuat liburan domestik dan internasional dilarang hingga 2 Desember 2020.

Meski larangan bagi yang meninggalkan negara tidak termasuk dalam aturan lockdown, siapa pun yang meninggalkan rumah tanpa alasan yang wajar dapat dikenakan denda.

Baca juga: Geser London Heathrow, Bandara di Paris Jadi yang Tersibuk di Eropa

Adapun denda mulai dari 200 poundsterling, setara dengan Rp 3.742.818, dan akan berlipat ganda untuk pelanggaran selanjutnya.

Menurut Department for Transportation (DfT), masyarakat Inggris Raya harus menghindari perjalanan keluar-masuk area mereka.

Namun, ada pengecualian untuk perjalanan yang menyangkut pekerjaan, edukasi, olahraga, atau urusan medis.

“Kami tidak mengantisipasi bahwa penegakan hukum akan menjadi masalah. Seperti yang kami lihat pada lockdown pertama, masyarakat sangat patuh akan pembatasan,” ungkap seorang juru bicara DfT, mengutip Telegraph.

Dia melanjutnya, pihaknya percaya sebagian besar masyarakat akan mematuhi aturan pembatasan untuk membantu penyebaran Covid-19 di sana.

Baca juga: Pollocks Toy Museum di Inggris, Ada Boneka Beruang Tertua di Dunia

Selama lockdown pertama pada Maret, terdapat lebih banyak pengecualian jika dibandingkan dengan lockdown terbaru.

Para penduduk di Inggris Raya diizinkan untuk bertemu satu orang lain di luar ruangan, serta melakukan perjalanan jarak dekat untuk olahraga. Perjalanan bisnis juga dimungkinkan.

Satu area yang bisa dikunjungi

Kendati saat ini sebagian besar warga Inggris Raya dilarang untuk melancong ke luar negara, terdapat satu destinasi yang masih bisa dikunjungi.

Berdasarkan informasi dari Telegraph, Sabtu (7/11/2020), Gibraltar merupakan satu-satunya yang masih berada dalam daftar koridor perjalanan Inggris Raya.

Hal ini membuat warga negara tersebut bisa berkunjung ke Gibraltar tanpa melakukan karantina pada saat kedatangan, serta terbebas dari kewajiban yang ketat seperti tes Covid-19.

Baca juga: Kafe di Jerman Beri Pelanggan Topi Lucu Seperti Baling-baling untuk Jaga Jarak

Pada Kamis (5/11/2020), Jerman dan Swedia dihapus dari daftar koridor perjalanan Inggris Raya, sedangkan Denmark pada Jumat (6/11/2020).

Per Sabtu pukul 04.00 waktu setempat, semua penumpang yang kembali ke Inggris Raya wajib melakukan isolasi mandiri. Sementara warga non-Inggris Raya dilarang memasuki negara tersebut setibanya dari Denmark.

Pada Jumat, Yunani masih menempati daftar koridor perjalanan Inggris Raya bersamaan dengan Gibraltar.

Namun, mulai Sabtu (7/11/2020), negara yang mulai memberlakukan lockdown nasional membuat Gibraltar menjadi satu-satunya negara yang masih bisa dikunjungi oleh warga Inggris Raya. Semua perjalanan non-esensial akan dilarang di Yunani.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Travel Update
Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Travel Update
Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE Meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE Meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Travel Update
Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com